21. Kejadian itu
"Ini apa?" Young Mi menunjukkan sebuah poto dimana terdapat seorang perempuan muda sedang berciuman di sebuah Bar bersama lelaki yang cukup terlihat dewasa.
Irene terkejut bukan main. Ia jadi teringat kembali kejadian itu. Darimana Young Mi mendapat kan poto itu?
"Darimana kamu mendapatkan poto itu? To-tolong hapus poto itu sekarang juga Young Mi," pintanya.
"Bukan urusan anda wahai bitch!. Jangan coba coba memberitahukan Suho tentang sttusku sekarang, atau enggak poto ini akan ku tunjukkan pada Suho."
Oke, Irene hampir lupa jika ia sekarang masih berada di jam kerja, untung saja pelayan lain mengingatkannya.
"Jam 10 malam, di lapangan basket depan sana, aku tunggu. Sudah, sana bekerja lagi bitch. "
Irene memutuskan untuk kembali fokus pada pekerjaan nya, jika ia ketauan oleh pekerja lain mungkin dia akan dilaporkan dan dikeluarkan.
*****
Perempuan berambut di kuncir kuda ini sudah berhasil melupakan kejadian yang ia sesali beberapa tahun yang lalu, tapi mengapa hari ini ia harus mengingat nya kembali? Dan itu semua berawal karena poto dari Young Mi.
Dulu, empat tahun yang lalu Irene mempunyai kekasih. Umur nya lima tahun lebih tua darinya, lelaki itu seorang CEO perusahaan.
Ia dan Ceo tersebut sudah menjalin hubungan selama satu tahun lebih. Tapi, lama kelamaan lelaki itu malah menjadikan Irene sebagai jalangnya, mereka berdua terkendali oleh nafsu masing masing.
Dan bodoh nya Irene juga malah tidak menjadikan hal itu sebagai masalah hidupnya. Justru ia sangat senang bisa bersetubuh dengan kekasihnya itu.
Dulu, kehidupan hitam nya begitu menyenangkan bagi Irene. Bersama kekasihnya itu ia bahagia, bisa bersenang-senang sesuka hatinya.
Kedua orangtuanya sangat mendukung kisah asmara nya bersama Ceo itu. Jelas mendukung, karena mereka berdua juga dimanjakan oleh Ceo tersebut.
Setiap malam Irene diajak ke Bar, mabuk, berjoget ria hanya untuk melupakan masalahnya. Meskipun kedua orangtua nya mendukung kisah asmaranya, tapi perlakuan mereka terhadap Irene sama saja.
Mereka memperlakukan Irene layaknya pembantu dan menganggap Irene sebagai anak tak berguna, tapi saat di depan Ceo yang merupakan kekasih Irene dulu itu, mereka malah memperlakukan Irene layaknya anak yang sangat dimanjakan. Lebih tepatnya kedua orangtua Irene ini bermuka dua.
Dan hiburan malam itu menjadikan kesempatan dia untuk melupakan semua masalahnya. Irene putus asa, Irene menyerah pada kehidupannya.
Ia hanya butuh kesenangan dan ketenangan waktu itu, sampai-sampai ia mau di setubuhi oleh kekasih nya itu. Dulu, ia sudah seperti jalang yang haus akan persetubuhan.
Tetapi, suatu hari ia mendapatkan kabar jika kekasihnya itu kecelakaan dan meninggal dunia di tempat. Ia sangat terpukul dengan kepergian kekasihnya.
Berita Ceo tampan meninggal dunia ini tersebar di beberapa media, tidak hanya kabar duka meninggalnya, tetapi kabar buruk nya pun terungkap, yaitu kelakuannya bersama Irene saat berada di dunia malam.
Seiring berjalannya waktu, Irene baru menyadari jika dulu yang ia lakukan bersama kekasihnya itu salah besar. Itu semua kesalahan mereka berdua.
*****
Sekarang, di sini di lapangan basket ini Irene berdiri menunggu Young Mi untuk melanjutkan pembahasan tadi.
Ia melihat Young Mi datang dari sebrang sana berjalan mendekatinya dengan santai sendirian.
"Hai bitch!"
"Stop panggil aku dengan sebutan itu!"
"Ups sorry."
"Hapus poto itu sekarang juga!"
"Tidak semudah itu."
"Kamu dapat poto itu darimana?" tanyanya gelisah.
"Bukan urusan mu!"
"Jelas itu urusan ku Young Mi."
Perempuan yang tengah memakai dress biru tua selutut itu berjalan memutari Irene sambil memegang pundak Irene dengan gerakan lambatnya.
"Asal kamu tau, lelaki dalam poto itu adalah sahabat dari mantan ku. Mantan ku mengenal mu Irene."
Irene mengerutkan dahi, mantan Young Mi? Siapa? Dan... Apakah Young Mi mendapatkan poto itu dari mantannya?
Young Mi berhenti memutari Irene dan menyilangkan tangannya didepan dada. Terlihat senyum licik di wajahnya yang terlihat sok polos ini.
" Lee Eun Gi. Kau tau dia?"
Tunggu sebentar. Nama itu tidak asing di telinga Irene. Perempuan itu mencoba mengingat kembali wajah dari lelaki yang disebutkan Young Mi itu.
Tak membutuhkan waktu yang lama, kini Irene mengingat lelaki bernama Lee Eun Gi itu. Ya, dia memang teman mantannya Irene.
Irene dulu kenal dekat dengan Eun Gi, tapi setelah mantannya meninggal, dia tidak lagi berhubungan dengan siapapun yang menyangkut mantannya itu.
Dia sudah lama tidak bertemu dengan Eun Gi. Lalu, mengapa Eun Gi memberikan poto itu pada Young Mi?
"Sudah ingat dengan Eun Gi?"
Irene tidak menjawab, ia hanya menampilkan raut wajah nya yang gelisah, takut dan air mata yang sudah siap meluncur dengan sempurna.
"Ya, aku dapat poto ini dari dia. Saat aku masih berpacaran dengannya aku menceritakan semua tentang Suho, begitu juga dengan mu. Dan diluar dugaan, ternyata Eun Gi mengenal mu Irene. Dia juga menceritakan semua nya tentang mu dan mantan mu yang sudah meninggal itu."
Young Mi dengan santai duduk di kursi yang berada di pinggir lapangan, sedangkan Irene masih berdiri dan mendengarkan Irene yang masih bercerita.
"Sebenarnya aku tidak mencintai Eun Gi. Aku hanya memanfaatkan dia juga, sama seperti Suho. Eun Gi jatuh miskin. Aku tidak langsung memutuskannya, karena aku perlu bukti yaitu poto ini."
Nafas Irene dibuat naik turun oleh prempuan licik ini. Tangan nya mengepal kuat, wajahnya merah menahan amarah.
"Asal kamu tau Young Mi. Kamu lebih jalang dibandingkan ku!"
"Yes. I am bicth. Dan aku bangga, Irene."
Irene menggeleng tak mengerti. Apa yang dibanggakan dari seorang jalang coba?
Apa otak Young Mi sudah pindah?"Hapus poto itu sekarang. Biarkan dia tenang di sana Young Mi, itu hanya masa lalu. Dan... Dan apa tujuan mu mencari tahu masa lalu ku?"
"Tujuanku hanya satu. Supaya Suho benci padamu, dan menjauhi mu."
Apalagi coba maksudnya? Dia kan sudah mempunyai suami, mengapa dia masih berhubungan dengan Suho?
"Maksudmu?"
"Ingat. Aku masih menjadi kekasihnya Suho, aku tidak mau kalau Suho baik padamu. Bisa bisa dia akan jatuh cinta padamu dan meninggalkanku. Lalu darimana penghasilanku kalau begitu hah?"
"Kau it--"
"Sudahlah, aku tidak punya banyak waktu membahas ini lagi. Dan asal kau tau, aku telah mengirimkan poto ini pada Suho. Siap-siap saja Suho akan menjauhi mu bicth."
Wanita itu melangkah pergi meninggalkan Irene sendirian di lapangan ini. Sungguh, Irene tidak menyangka jika Young Mi selicik dan seserakah ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Story
RandomBerawal dari permainan truth or dare yang membuatnya harus mengencani seorang perempuan yang pertamakali ia lihat saat sedang berada di Cafe selama dua bulan. Padahal dirinya telah mempunyai seorang kekasih yang sangat ia cintai. Penasaran? Langsung...