"Menurutmu bagaimana sekolah kita?"tanya Taehyung setelah selesai makan hamburgernya.
"Entahlah. Sama seperti sekolah yang lain."
"Oh ya, apa kamu suka cokelat?"
"Cokelat?"
"Iya. Tunggu sebentar."ucap Taehyung sambil membuka tas sport besar miliknya yang dia letakkan di bangku taman.
"Nah, ini dia."
Taehyung menyodorkan muffin rasa cokelat pada Rosé."Terima kasih."
Aroma cokelat langsung tercium ketika Rosé memasukkan muffin itu ke dalam mulutnya.
"Enak."
"Iya, kan? Aku membelinya dari toko roti kesukaanku. Kapan-kapan mau pergi ke sana bersamaku?"
"Tidak."
"Kalau begitu, mau aku belikan?"
"Sudah. Aku mau pulang."Rosé bangkit dari tempat duduknya. Tak menghiraukan pertanyaan Taehyung.
"Jangan pergi."Taehyung menyekal lengan Rosé.
"Kenapa?"
"Aku merasa kalau aku melepaskanmu sekarang, tidak akan ada kesempatan lain lagi untuk mendapatkanmu."
"Kamu lucu sekali..."
"Iya, orang-orang bilang kalau aku punya bakat untuk melawak."
"...."
"Kamu tahu tidak? Cinta itu tidak ada hubungannya dengan waktu."
"Entahlah. Aku tidak percaya dengan yang namanya cinta pada pandangan pertama."
"Iya, aku juga begitu. Tapi sekarang aku percaya. Karena aku sudah merasakannya."Taehyung menatap lekat mata Rosé.
"...."
"Aku mencintaimu Rosé."
"Sudah, jangan bicara lagi. Aku tidak peduli kamu mencintaiku atau tidak."
"Baik."
"Jangan bersikap seperti ini lagi padaku. Ini membuatku jengkel."
"Kenapa?"Taehyung bertanya dengan wajah polos.
"Itu sudah pasti, bukan! Siapa yang tidak jengkel kalau orang yang tidak kita sukai mengganggu kita terus?!"
"Wah, kata-katamu sungguh menyakitkan."
Taehyung tersenyum, tapi dengan ekspresi murung dan dengan tangan yang dia letakkan di dadanya.Dada Rosé terasa agak sesak menyaksikan Taehyung yang tampak terluka di hadapannya. Tapi mau bagaimana lagi, Rosé sudah memutuskan untuk tidak membuka hatinya.
"Baiklah. Aku anggap kamu sebagai maestro yang mencintai perempuan seperti diriku."
"Terima kasih."
"Apa?"
Ucapan terima kasih Taehyung membuat Rosé terkejut."Aku benar-benar berterima kasih padamu."
"Untuk apa?"
"Karena kamu mau makan malam dan mengobrol denganku."
"Tidak perlu berterima kasih. Aku pulang sekarang."
"Rosé."
"...."
"Aku benar-benar mencintaimu."
"Aku tidak tahu luka apa yang selama ini kamu rasakan. Tapi aku berjanji, aku tidak akan membuatku terluka. Apapun yang terjadi. Aku berjanji."
"Walau apapun yang terjadi?"
KAMU SEDANG MEMBACA
♡Love At The First Sight♡~"Jaerosé"
Fiksi PenggemarSebuah kisah cinta antara Jung Jaehyun dan Roséanne Park pada pandangan pertama. Lisa yang mencintai Taehyung, Taehyung yang mencintai Rosé. Rosé dan Jaehyun yang saling mencintai. Cast: - Roséanne Park - Jung Jaehyun - Kim Taehyung - Lalisa Manob...