Kehidupan damai dan tentram seorang gadis biasa bernama Adinda Sabila mendadak kacau setelah memutuskan untuk menerima pinangan seorang pria bernama Dirgantara Mumtaza Ahmad. Sosok pria bermulut tajam yang selalu memandang rendah dirinya tersebut, jelas bukan termasuk tipe pria impian yang ingin digandengnya ketika di pelaminan. Namun sejumlah uang dengan nominal fantastis yang Dirga berikan sebagai imbalan padanya membuat gadis itu terpaksa harus menjalani hari-hari sebagai seorang istri bayaran dari pria yang usianya terpaut jauh darinya itu. "Kamu tak perlu repot-repot mengejar dan berusaha agar saya jatuh cinta! Karena sampai kapanpun saya tak akan pernah membuka hati untuk urusan asmara," ucap Dirga penuh penekanan. "Jangan khawatir, Pak! Saya orangnya mageran, kok," jawab Dinda tak mau kalah. "Jangankan mengejar cinta, Bapak. Mengejar layangan putus saja saya masih pikir-pikir." Sayang, dua sejoli itu lupa jika ada Allah Yang Maha Kuasa membolak-balikkan hati hamba-hambaNya. Ketika Sang Pemilik Takdir itu berkehendak, maka tak ada satupun makhlukNya yang bisa mengelak.