BangLyz Book

Only You

Sebelumnya maaf ya karena aku update YoonAe lg, karena aku lg bucin parah ama nih swag couple.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Yoo Jiae
X
Min Yoongi

"Only You"

'(Yang Da Il)'

***

Ding dong.

Ceklek.

"Oh jiae-ya kau datang?".

Jiae tersenyum pada sosok namja tinggi di hadapannya ini.

"Iya oppa, apakah aku datang kepagian?"serunya kikuk.

Sosok tinggi itu terkekeh pelan, merasa gemas pada kekasih sahabatnya itu.

"Tidak kok, ini sudah jam 7. Ayo masuk, kalau mau ketemu suga langsung saja ke kamarnya ya, dia masih tidur".

Jiae mengangguk.

"Aku kekamar yoongi dulu ya oppa"pamit jiae yang di balas dengan anggukan sang namja tinggi.

Jiae perlahan masuk kedalam kamar sang kekasih, mendesis pelan saat namjanya itu masih nyaman tenggelam dalam balutan selimut tebalnya, padahal ini sudah jam 7 pagi.

"Tuan min banguuuuuun"seru jiae keras di samping telinga yoongi sambil mengguncang tubuh berbalut selimut tebal itu. Tapi namanya juga min yoongi, dibangunkan dengan cara seperti itu mana mau bangun.

Jiae menghela nafasnya kasar, membuka mantel coklat yang dipakai, padahal musim dingin dan hawa diluar sangat dingin tapi entah mengapa saat ini jiae malah kepanasan.

"Astaga dosa min yoongi banyak banget apa ya sampai aku panas begini"tuturnya polos sambil mengibasi tangan kanannya di depan wajah.

Jiae melirik wajah yoongi yang tak tertutup selimut itu.

"Untung sayang"bisiknya pelan.

Jiae kini menidurkan tubuh mungilnya di samping yoongi, menatap lamat wajah tampan sang kekasih dari jarak yang amat dekat ini, 5 cm mungkin?.

"Yoongi-ya, kau tau kan aku itu sangat malas mengatakan sesuatu yang manis-manis, tapi untuk kali ini aku akan mengucapkannya. Min yoongi aku mencintaimu melebihi cintaku pada diriku sendiri. Kau benar-benar lelaki yang kudambakan, aku mencintaimu yoon"tuturnya sambil mengusap halus pipi putih sang kasih.

"Bangun, aku ingin menghabiskan hari ini full bersamamu, selagi jadwalku kosong dan begitu juga jadwalmu"lanjutnya sambil memainkan hidung mancung yoongi.

"Yoongiiiii, aissh yasudah, kalau kau mau tetap tidur aku mau membantu seokjin oppa saja memasak"jiae kesal karena tak mendapat respon dari sang pacar.

Tapi saat ingin beranjak tubuh jiae langsung di tarik guna ikut masuk kedalam selimut dan di peluk dengan erat oleh si namja tampan.

"Tidur saja, hawanya dingin".

Jiae menggembungkan kedua pipinya sambil mengerucutkan bibirnya sebal.

"Masa tidur sih yoon, aku tuh jauh-jauh datang dari dorm lovelyz di tengah hawa dingin musim dingin untuk menghampiri kekasihku yang super mager ini, tapi masa endingnya cuman tidur aja? Ck tau gitu aku ke studio saja tadi"gerutu jiae.

Yoongi tersenyum tipis, gemas sekali dengan si cantik yang tengah mengomel menggunakan ekspresi wajahnya yang menggemaskan itu. Karena tak tahan yoongi pun mengecupi kedua pipi jiae gemas.