Pernikahan Juna dan Selli benar-benar sudah di depan mata. Semua orang mendadak sibuk mengurus ini itu. Ya... Untungnya Juna terlahir dari keluarga yang mempunyai power dan koneksi yang luas hingga ia tidak perlu pusing.
Gedung dan dekorasi sudah disiapkan. Mereka juga sudah fitting baju pengantin kemarin. Kira-kira 90% acara sudah terpenuhi. Hanya beberapa hal yang harus Juna dan Selli lakukan sendiri.
Ya.
Mencari rumah baru.
"Aku heran kenapa kamu kekeuh banget sama rumah ini. Ada apa sih? Padahal rumahnya lumayan jauh dari tempat kerja kamu." Ucap Selli sambil menatap punggung Juna yang tengah melihat-lihat rumah.
Juna membalikan tubuhnya "Hng? Ng... Gapapa. Emang kamu ga suka disini?"
"Suka sih... Rumahnya bagus. Perumahannya juga kayaknya masih baru. Tapi maksud aku kenapa kamu se-pengen itu tinggal disini?" Tanya Selli yang masih penasaran.
"Gapapa, sayanggg" ucap Juna sambil menghampiri Selli dan mengusap kepalanya.
"Idih? Mencurigakan! Kenapa disini? Selingkuhan kamu tinggal di sekitar sini?" Tanya Selli dengan wajah kesal.
"Astaga, nethink mulu! Orang perumahannya aja masih baru. Masa iya aku nyimpen selingkuhan disini??" Tanya Juna balik.
"Ya kan siapa tau? Tuh rumah yang di depan udah ada yang beli katanya— OH! ATAU SELINGKUHAN KAMU YANG BELI TU RUMAH?!" Selli tiba-tiba melotot hingga Juna tersentak kaget.
Juna menangkup dua pipi Selli "Kamu nethink sekali lagi aku cium ya?"
Selli menghela nafas "Tapi kamu kenal siapa yang bakal jadi tetangga kita?"
"Kenal."
"TUH KAN!"
"Ga gituuuu..."
"SIAPA?!"
Juna tiba-tiba nyengir "Genta. Hehe."
Selli mengerutkan dahinya "Hah?"
Iya sih, Genta emang bukan selingkuhan, tapi kalo setelah nikah pun mereka berdua ga dipisahin, kayaknya Selli sama Lia bakal pusing.
".... Gapapa kan?" Tanya Juna dengan wajah memohon.
"😒😒😒"
"Ih kok gitu mukanya?"
Selli melipat kedua lengannya di depan dada "Gapapa. Kebayang aja kalo someday aku sama Genta sama-sama butuh kamu, terus kamu malah pilih bantuin dia."
Juna cemberut "Kenapa ngomongnya gituuuu????"
"Ya kan kamu selalu gitu! Dulu juga kamu lebih milih di nemenin Genta daripada jalan sama aku!" Selli mencerca.
"Ya kan waktu itu dia sakit, yang..."
"Pilih aku atau Genta?!"
Juna memejamkan matanya. Pusing mulai melanda.
"Ga bisa gitu lah, Sel..."
"Kenapa ga bisa?! Ya udah kalo kamu ga bisa milih kenapa kamu ga nikahin aja sana si Genta?!"
"Sel—"
"Terserah ah! Aku ngambek!" Selli langsung pergi keluar rumah.
Juna stress.
Ting!
Ting!
Kak Jingga : gimana?
Kak Jingga : udh ketemu rumahnya?
KAMU SEDANG MEMBACA
Mellifluous | Spin-off Ethereal [END]
أدب الهواة[Ineffable Universe Phase 1] "I like you very much. Just as you are." - Bridget Jones's Diary Kisah 'panjang' yang mereka alami belum cukup untuk benar-benar mengerti apa arti cinta sebenarnya. Karena terkadang cinta bukan hanya tentang status, teta...