Mellifluous | Spin-off Ethereal [END]

14 : GOOD LUCK

Hal pertama yang menyambut Farra saat ia sampai di kost-an adalah Gina yang tengah menjemur baju di halaman kost-an.

"Sehari doang, Far?" Tanya Gina basa-basi.

"Hehe... Iya nih" jawab Farra yang sangat terlihat palsu karena dua hal. Pertama karena moodnya tidak bagus, dan kedua karena ia dan Gina tidak sedekat itu.

"Oh iya kemaren ada paketan buat lo. Gue taro di atas pintu.

Farra langsung mendongak, mendapati dua buah undangan yang tidak terlihat biasa saja. Walaupun sesak, Farra tetap mengambilnya dan membacanya.

'Cokorda Paderi Nakastra
&
Divya Shaquita'

Nama perempuan itu nampak tidak asing bagi Farra. Ia seperti pernah mendengarnya di suatu tempat. Dengan kemampuan yang hampir setara dengan Intel, Farra berhasil menemukan siapa sosok Divya ini.

"..."

"Kalo ga kuat, mending ga usah dateng" ucap Rissa yang entah sejak kapan berdiri di belakang Farra.

"Gue Farra Agnia Wang, Ris. Kabur dari masalah ga gue banget" ucap Farra sambil memaksakan senyumnya dan masuk ke dalam kost-an.

Kost-an yang ditinggali Farra dan Rissa memang memiliki dua kamar, luasnya juga lumayan besar jika dibandingkan dengan kost-an lain. Para penghuni kost banyak yang mengira bahwa Farra dan Rissa adalah anak pemilik kost-kostan ini.

Anak ndas mu! — biasanya Farra cuma nanggepin kayak gini. Males banget ngejelasin soal pemilik asli kostan mereka. Iya. Revan.

Farra berusaha tidak memperdulikan undangan pernikahan yang kini ada di meja kerjanya, tapi sayang, undangan pernikahan itu seperti punya daya magnet yang membuatnya ingin terus melihat ke arah benda tersebut.

Ting!

Farra langsung membuka ponselnya. Itu dari Revan.

Revan Sayang 🖕
Far

Farra
?

Revan Sayang 🖕
Udh di kostan?
Gw kesana ya?

Farra
Ga ah
Gw mau hibernasi
Lo jalan" sama Shasha aja sana

Revan Sayang 🖕
Ya udh
Gw kirimin makanan aja ya?
Dimakan

Farra
Pantes aja Shasha agak gemuk sekarang, lo kasih makan terus?

Revan Sayang 🖕
Iya lh
Org yang gw sayang ga boleh kurus.

Farra terdiam.

Ah, pasti maksudnya Shasha.

Farra
Bucin banget tai!

Setelahnya Farra langsung mematikan ponselnya dan membaringkan tubuh ke kasur.

Percintaan Farra tidak pernah mulus, padahal Farra sudah mempunyai kriteria yang cukup untuk disebut idaman. Tapi kenapa selalu ada saja masalah yang menimpanya?