#Wedding Day
Dari 1-10, seberapa bahagia kalian hari ini?
Kalau Juna dan Selli pasti menjawab lebih dari 10, karena mereka memang sebahagia itu. Tidak ada kata yang dapat menggambarkan betapa bahagianya mereka hari ini.
Bangunan klasik menjadi saksi sumpah pernikahan mereka saat itu. Ditambah Sean—Kakak kandung Selli—menjadi pastor yang memberkati pernikahan mereka.
Sumpah sudah diucapkan, nyanyian pernikahan sudah dikumandangkan, dan menjadikan mereka resmi sebagai suami istri yang sah dimata agama dan hukum.
Jingga menjadi wali nikah Juna, walaupun ia benar-benar merasa haru, tapi ia bisa menyampaikan kesan dan pesannya dengan baik di atas mimbar.
Revan, Genta, dan Nathan nampak gagah dengan jas yang seragam karena mereka disini berperan sebagai groomsmen. Jangan tanya apakah Genta menangis atau tidak, karena nyatanya saat Juna selesai mengucapkan sumpah pernikahannya, Genta langsung bersembunyi dibelakang Nathan karena tidak kuasa menahan haru.
Entahlah, ia hanya merasa bangga bisa mengantar Juna sampai menikah.
Shasha, Lia, Rissa dan Farra juga menjadi braidsmaid di acara ini. Jika Shasha dan Lia memilih untuk tidak jauh-jauh dari pasangan mereka. Farra justru memilih menemani Rissa agar tidak kesepian.
Ya, setidaknya Rissa akan menjawab 5 untuk pertanyaan di awal tadi.
Ia bahagia karena Juna dan Selli akhirnya menikah, tapi ia tidak bisa menutupi bahwa masalah yang menimpanya benar-benar membuatnya tidak seceria biasanya.
Pemberkatan pernikahan tidak dirayakan bersama banyak orang, tetapi resepsi nanti akan ada ratusan orang yang datang. Jadi Selli dan Juna harus bersiap-siap untuk itu.
"Gue ga nyangka Juna bakal duluan nikah" ucap Shasha.
"Kalo ga kebablasan juga ga bakal duluan, Sha" jawab Revan ketus.
Shasha langsung memukul Revan "Mulut lo tuh ga bisa dijaga bentaran ya?!"
"Ya kan faktaaaaa"
"Ya ga usah lo omongin juga kaliii!"
Revan menghela nafasnya dan merangkul tubuh Shasha supaya mereka terlihat seperti pasangan betulan.
"Oh iya, Van"
"Hng?"
"Lo sama Farra kenapa sih?"
"... Gapapa"
Shasha mendongak untuk melihat ke arah Revan "Kenapa boong?"
Revan mengangkat alisnya "Boong apanya?"
"Itu... Tadi lo boong... Lo sama Farra kenapa?"
Revan menatap Shasha bingung "Ya emang gapapa. Kenapa lo tiba-tiba nanya gini deh?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mellifluous | Spin-off Ethereal [END]
Fanfiction[Ineffable Universe Phase 1] "I like you very much. Just as you are." - Bridget Jones's Diary Kisah 'panjang' yang mereka alami belum cukup untuk benar-benar mengerti apa arti cinta sebenarnya. Karena terkadang cinta bukan hanya tentang status, teta...