"I think I'm crazy, cause I'm in love with a Criminal Prince."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Taehyun memperhatikan raut wajah Yeonjun yang juga tengah menatapnya. Pertanyaan tadi....ia tidak salah dengarkan? Pembicaraan mereka ini terlalu melenceng, apa karena pertanyaan random yang dia lontarkan tadi?
Oh ayolah, Taehyun dibuat bingung sendiri.
"Kalau kau tidak mau, aku tidak akan memaksa."
Suara deep Yeonjun kembali terdengar sangat enteng mengucapkan kalimat itu membuat Taehyun semakin bingung. Tidur yang dimaksud Yeonjun adalah tidur 'itu' kan?
Otak kotornya ini tidak bisa disebut polos. Dirinya bahkan sering menonton hal-hal yang berhubungan dengan tanam benih.
Begitupun Yeonjun yang kembali sibuk menatap dunia malam. Sikap pria itu membuat Taehyun gemas sendiri. Pria ini serius mengajaknya untuk berhubungan atau tidak sih? Sikapnya benar-benar membingungkan.
Tapi tidak bisa dipungkiri kalau jantungnya berdegup kencang sekarang. Pria disampingnya masih menatap lurus, sama sekali tidak melirik ke arahnya yang bahkan sudah salah tingkah sendiri.
Apa dia hanya bercanda?
Sampai akhirnya Yeonjun melangkah menjauh darinya. Taehyun ikut berbalik, menatap punggung lebar yang mulai menjauh.
"Kau mau kemana?"
"Kalau sampai besok pagi aku belum juga datang, pulanglah sendiri. Atau kau boleh pulang kapan pun kau mau."
Hanya itu yang keluar dari bibir Yeonjun, pria itu meletakkan beberapa lembar uang di atas meja lalu kembali melangkah menuju pintu kamar. Lengan kekar itu sibuk merogoh saku celananya, mengambil kartu kamar.
Baru saja Yeonjun ingin membuka pintu, lengannya sudah dicekal dan kartu ditangannya direbut.
"Kau belum menjawab pertanyaanku. Kau mau kemana?" kali ini Taehyun berucap dengan nada yang terdengar sedikit tegas dan menuntut.
"Apa itu penting?"
Decakan pelan terdengar. Inilah yang Taehyun tidak suka dari Yeonjun. Selalu kembali bertanya saat diberikan pertanyaan.
"Jelas penting! Kau yang mengajakku kesini dan sekarang kau mau meninggalkanku begitu?"
"Aku perlu besetubuh. Dan aku juga sudah bilang kalau kau boleh pulang tanpa menungguku datang lagi."
Taehyun bungkam, ternyata pertanyaan untuknya tadi memang serius. Yeonjun mengulurkan tangannya untuk meraih kartu kamar yang ada ditangan Taehyun. Tapi bukannya diberikan padanya, Taehyun malah melempar kartu itu sembarang.
