بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ♥🌞🌞🌞🌞🌞🌞🌞🌞🌞🌞🌞🌞🌞
˙·٠•●۩۩ஜ꧁☙♔☙꧂ஜ۩۩●•٠·˙
"Selamat pagi anak-anak!" seru kepala Acadamy yaitu pak Robert."PAGI PAK!" sahut hampir serempak semua siswa-siswi di stadion.
"Tentu kalian semua sudah tahu kegiatan kita hari ini bukan? namun, sebelum memulai kegiatan kita hari ini, saya mempersialakan kepada nona 'Salena Imanuel Frans' selaku murid baru untuk maju dan memperkenalkan diri,"
Ujar pak Robert yang membuat jantung Alena bergemuruh dag-dig-dug ser-ser—an."Alena's pov"
Owh ayolah, yang benar saja?! memperkenalkan diri di depan ribuan murid? owh god. Rasanya jantungku mau copot.
Ok, Alena tenang, keep calm ok! "Fyuhhh," ku hembuskan nafas untuk menetralkan detak jantung. Lalu aku pun melesat menggunakan kekuatan vampire ku menuju panggung.
"Baik, silakan," ujar pak Robert. Aku hanya tersenyum lalu mulai memperkenalkan diri.
"Emmm, se–selamat pagi semuanya. Perkenalkan, nama saya Salena Imanuel Frans, saya berasal dari Pintopea. Saya hanya seorang warga biasa. Sekian dan terima kasih."
"Tunggu, apa hanya itu?, bagaimana dengan keturunanmu?" tanya seorang guru wanita bersurai hitam itu padaku.
"Emm, saya rasa itu saja sudah cukup, silakan kamu boleh kembali," ujar pak Robert menyelamatkanku.
"Nanti saya jelaskan," kata pak Robert kepada teman-teman gurunya itu. Aku pun segera melasat menuju teman-temanku dan kembali duduk di kursiku.
*Alena pov end*
***
"Alan's pov"
"Baik, silahakan," ujar pak Robert kepada gadis itu.
Gadis itu kemudian tersenyum
Deghh..
Siapa sebenarnya Gadis itu? mengapa wajahnya sangat familiar, bahkan ketika ia tersenyum dia sangat mirip dengan seseorang yang sangat aku kenal.
"Hei, kau kenapa lan?" ujar Brandon yang membuat ku tersadar.
"Ah? Tidak apa-apa," ujar ku bohong.
"Serius?" tanyanya lagi dan aku hanya menangguk.
Padangan ku kembali pada gadis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
QUEEN IMMORTAL ✅END
Fantasy(lengkap) //WARNING! FOLLOW DULU SEBELUM BACA!// . . . "alena! " "apa..! tapi bagaimana mungkin?" "kau adalah putri dalam ramalan itu" "ramalan apa? dan oh ya,, aku bukan putri! "inilah takdirmu, ramalan itu mengatakan bahwa akan ada putri yg...