Pemimpin

7.1K 365 0
                                    

Jennie melihat lim yang sedang berbicara dgn seseorang di telpon langsung memakai celananya dan bergegas keluar menuju ke dapur.

......

Jennie Pov:

"Bodoh! apa yang terjadi barusan sgt menjijikan, aku hampir diperkosa si brengsek itu". Umpatku kesal,

Aku memutuskan untuk menginap dirumah kekasihku Kai untuk beberapa hari, aku takut kejadian pagi ini akan benar-benar terjadi padaku.

.............

Tok tok tok....
Aku mengetuk pintu rumah kai dan seorang pria membuka pintu ya dia adalah kai kekasihku.

"Baby ap kau tak keberatan jika aku menginap dirumahmu utk beberapa hari pleaseee??"Ucapku sedikit memohon

"Tentu saja sayang, kita bisa bersenang-senang" Menatapku dgn menggoda sambil melingkarkan tangannya di pinggulku.

"Ohh tidak... tidak baby aku blm siap utk itu, aku akan mnjaga perawanku hingga kita menikah" aku melepaskan tangannya di pinggulku, sedikit menjauh kan tubuhku dari nya.

"Ahhh ne.. baiklh kita akan segera menikah"Jwabnya sambil mengelus rambutku.

Aku tidak tau hrus bahagia atau bersedih medengar kai ingin menikahiku, disatu sisi aku mencintai kai tapi kondisi skrg brbeda stelah org tuaku memaksaku menikah dg pewaris dari manoban corporation.

"Ada apa baby? Knapa kau melamun, apa ada masalah?" tanya kai sambil Mengelus pipiku

"tidak baby aku hanya kelelahan" sedikit tersenyum karna tak ingin membuat kai curiga.

"Baiklah ayo masuk istirahatlah di kamarku... karna aku akan bekerja" jawabnya sambil Merangkul ku menuju kamarnya.

---------

Lim pov:

"Shittt.... Kemana jalang itu! Sangat tidak berperasaan meninggal kan aku yang sedang Ingin, Awas kau Kim jennie!! Aku akan membalas penyiksaanmu pagi ini" dengan nada kesal.

Author pov:

Akhirnya lim bermasturbasi sendiri karna ia tersiksa dgn keinginannya jika tidak terpenuhi.

.......

Setelah melakukan masturbasinya dgn terburu-buru lim  bergegas mandi dan bersiap menuju ke kantor karna hari sudah jam 07:30. Rapat pelantikan akan di laksanakan jam 08.00.

Dan lim keluar dari kamar utk sarapan tapi ternyata istrinya tidak masak,

"Jennie kimm;!!" Teriaknya dgn mencari ke sluruh ruangan di rumah itu, Tapi tetap tidak menemukan jennie.

Lim pov:

"dimana jalang itu? Apa dia sudah keluar semenjak ia meninggalkan aku di kamar?" Aku smakin kesal pagi ini,
"Ahh sudah lah tidak penting memikirkannya hari ini adalah pelantikankuu ...  Setelah menjdi pemimpin aku akan segera menceraikannya"

Author pov:

Sesampainya dikantor lim disambut dgn Para pegawai yang nantinya akan menjadi bawahannya.

"Selamat pagi Mr.Lim" Ucap salah satu pgawai.

"Pagi...? Dimana Mr manoban?"Jawab lim datar

"Mr Manoban sudah menunggu di  Ruang rapat.. Mari saya antar;-" Ucap ramah wanita itu.

"Oh ya baiklah" jwb lim sambil mengangguk.

Mereka berjalan menuju ruang rapat, Sesampainya di sana.

tok tok tok....

"Masuk" Jawab seseorang dari dalam, yang tidak lain adalah Mr manoban.

"Permisi Mr saya akan kembali ke loby"Ucap wanita itu dgn sopan.

"baiklah... Trimakasih" Langsung berjalan menuju kursi disamping Mr. Manoban.

"Baiklah semuanya Perkenalkan ini adalah anak saya Limario manoban." Ucap Mr manoban kpda Pegawai nya

Lim berdiri dan membungkukkan badannya tanda penghormatan dgn senyum ramah di bibirnya.

Ia adalah pewaris dari manoban corporation, Ia baru menyelesaikan studinya di Amerika dan hari ini saya akan mengangkatnya menjadi pemimpin dan menggantikan saya. Setelah ini kalian akan di bawah pimpinannya." Ucap Mr manoban dan memberikan dokumen untuk lim tanda tangani sbagai Perjanjian diatas kertas.

Bunyi Tepuk tangan para pegawai. Rapat selesai semua pegawai Berjabat dgn pemimpin baru mereka tersebut dan meninggalkan ruangan.

"Lim.. appa akan berlibur dgn eoma ke Thailand, appa akan mempercayaimu segalanya atas Perusahaan ini... Jgn kecewakan appa ne?" Ucap Mr manoban kepada anak tunggalnya tersebut.

"Ne pa... appa berliburlah dgn eoma, Lim akan mengurus perusahaan kita. Dan Lim tidak akan mengecewakan appa dan eoma" Jwb lim Tersenyum dan memeluk Mr manoban.
.......

Diruangan lim sdg membaca salah satu dokumen dari klien pertama yg akan ia tangani sendiri tanpa bantuan appa nya.

Lim pov:

hufttt.... lapar, aku akan telp resepsionis untuk membelikan makanan, karna aku blm mempunyai skretaris pribadi.

...........

Tok...tok...tok...

"Masuk ....." ucap lim

"Selamat siang Mr lim... Ada yang bisa saya bantu?"

"Siapa namamu?" Sambil trus membaca dokumen tanpa melihat Wanita itu.

"Nama saya jiso Mr" jawabnya dengan Lembut.

"Ne jisoo... bisakah aku meminta tolong, aku sangat lapar tolong belikan Makanan untuk ku"

"Ne... Mr ingin makan apa?" Sambil trs melihat lim yg sdg sibuk dgn dokumennya.

"Aku ingin Hamburger dan kopi saja" Melihat kearah jiso yg sdg menatapnya

"Ne Mr... tunggu saya akan membelinya"mengangguk dan Tersenyum

"Ne..." Menjawab snyumnya.

........
author pov:

lim baru selesai membaca dokumen klien nya Lgsung Menyandarkan punggungnya ke bantalan kursi.

"Ahhh... Setelah lama duduk aku rasa pinggangku akan patah."

Derrrttt......(Rosie memanggil)

"Oppaaaaa!!!!!" Teriakan rose membuat lim terkejut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oppaaaaa!!!!!" Teriakan rose membuat lim terkejut.

"Neee Babyy..." Jawab lim dgan manja.

"Oppa? ada apa dgn mu sudah 5 Hari kau tidak mengunjungiku bahkan tidak memberi kabar padaku?" tanya rose dgn kesal.

"Maaf baby... akhir-akhir ini oppa sangat sibuk, skrg oppa sudah menjadi pemimpin di Perusahaan appa...." Jawab lim.

"Benarkah?"

"Ne baby... Dan aku blm mendapatkan seorang sekretaris, Tadinya aku ingin kau mnjadi skretaris pribadiku..."

"Aku mau oppa... Itu akan membuat kita bertemu stiap hari dan aku akan mengurusmu"

"Neee... Bsok dtg lah ke sini,"

"Ne oppa..." Jawabnya dgn bahagiaa.

------






Kim JENNIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang