Baby Lalisa

5.6K 260 38
                                    

"Apa kau menginginkan anak dariku hmm?" Ucapku tersenyum lalu pergi kekamar mandi tanpa mndengar jwaban jennie.

.........

Setelah mandi dan berpakaian aku Membaringkan tubuhku di atas ranjang, Sdgkan jennie sdg terlelap tanpa memakai pakaian.

Aku Memikirkan Penjelasan jennie tadi, apa benar eoma mertua ku sakit kanker? dan kenapa ia sangat menginginkan uang padahl umurnya bahkan sudah tidak lama lagi?

Aku mengambil bungkus rokok dari laci nakas, Membakarnya perlahan lalu menghisapnya, Bibir dan lidahku terasa manis.

Aku melihat wajah jennie yang tidur meringkuk, wajahnya tetap cantik meski kelelahan. Benar-benar penuh dgn pesona, Sudah lama merindukan babyface nya.

Aku mencium bibir jennie singkat, Aroma tubuhnya dipenuhi dgn strawberry.

Oweeekk... oweeekk..

Suara baby ethan mengejutkan ku, aku bergegas menuju kamar dimana baby ethan berada, Sblm suaranya membangunkan jennie aku Mematikan rokokku, Menggendong baby ethan menenangkannya dalam pelukanku.

"Ada apa hmm? baby apakah kau tidak merindukan appa?" Ucapku lembut mencium pipi mandunya persis seperti eoma nya.

"Kau benar-benar tampan baby... Jadilah anak yang baik dan pintar ya" Ucapku lagi menyatukan hidung nya yg mungil dgn hidungku.

"Sayang???" Teriak jennie dari kamar sebelah.

Aku dgn cepat menghampiri jennie bersama dgn baby ethan.

"Ada apa sayang?" Ucapku melihat wajah jennie yang khawatir dan pucat.

"Sayanggg kau kemana sihh" Ucapnya langsung memelukku dgn tubuh yg masih telanjang.

"Ya tuhann... kau bisa membunuhku dgn tubuhmu syang, pakai kemeja ku itu" Ucapku menunjuk baju kemeja tergeletak di ranjang yang aku pakai semalam.

"Benarkah? Kalo bgitu ayoo" Ucap jennie menggodaku.

"Baby.. lihatlah eoma mu benar-benar nakal" Ucapku pada baby ethan.

"Hai.. baby, Kau sudah bangun ya" Jennie mencium pipi ku.

"Kau berbicara padanya, tapi mencium pipiku?" Ucapku terkekeh.

"Ohh mianhe baby..." Cupp.. jennie mencium pipi baby ethan.

"Pakailah kemeja itu... Jgn biarkan baby ethan melihatmu, dia juga laki-laki kau tau?"Ucapku menempelkan hidung ku dan hidung jennie.

Cupp...

Jennie mencium singkat bibirku lalu Mengambil baju kemeja dan memakainya.

"Sayang? Baju itu kebesaran untukmu, kau tak perlu lagi memakai celana hahahaa" Ucapku tertawa

"Aku memang berniat tidak memakai celana, bahkan celana dalam" Ucap jennie menggigit bibir bawahnya dan mengedipkan mata padaku.

"Baby... Lihatlah eoma mu menggoda ku" ucapku kepada baby yang tertawa melihat appa dan eomanya.

"Baby... Mau susu? Ayo sini" Ucap jennie mengambil baby ethan dari pelukanku.

Jennie memberi susunya untuk baby ethan, aku hanya menelan saliva ku dgn kasar, mencoba mengalihkan perhatianku dgn memandang ponsel.

"Oh ayolah... pasti kau juga menginginkannya big baby?" Ucap jennie menarik tanganku menyentuh Payudara sebelah kirinya.

"apa boleh?" Tanya ku gugup.

"Tentu saja, aku adalah milikmu" ucap jennie, aku langsung menggigit putingnya, Menghisapnya dgn lembut rasanya kenyal sekali. Jennie sesekali mengerang dgn hisapanku yang kuat.

Kim JENNIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang