55

42 38 2
                                    

Jangan lupa vote sebelum membaca ❤️

Keesokan harinya Dirga beserta keluarganya sarapan bersama.

"Yah masakan bunda itu emang enak ya,"ucap Danu memuji masakan bundanya.

"Iya nak makanya itu ayah gak mau makan ditempat lain,"ucap Arman menatap Lina.

"Aduh ayah sama kakak itu kalau muji bunda pinter banget,"ucap Lina mengusap rambut Danu.

"Pastinya dong Bun,"ucap Danu menyendok kan makanannya.

"Em kak Danu nikah kapan?"ucap Dirga disela-sela obrolan mereka.

"Kamu lupa dek?"ucap Danu heran.

"Iya,"ucap Dirga dengan ketawa.

"Habis lebaran kayaknya,"ucap Danu menatap dirga.

"Berarti aku kuliahnya ijin dulu ya kak?"ucap Dirga menatap kakaknya.

"Ya iya lah masa gak datang sih,"ucap Danu ketawa.

"Yah bentar lagi pasti kak Danu bakalan gak tinggal disini,"ucap Dirga lesuh.

"Pastinya dong kan kak Danu ikut istrinya,"ucap bunda Lina.

"Udah terusin sarapannya aja,"ucap arman kembali sarapan.

"Oh iya kamu balik lagi ke Belanda kapan?"ucap arman menatap Dirga.

"Lusa yah,"ucap Dirga menatap Sang ayah.

"Lama banget?"ucap arman.

"Soalnya temen aku waktu SMA ada yang ulang tahun jadinya gak enak dong kalau enggak datang,"ucap Dirga menatap Arman.

"Ya udah yang penting tiketnya udah beli,"ucap Arman.

Dirga pun mengangguk.

"Ya udah ayah berangkat dulu ya,"ucap Arman berpamitan ke seluruh anggota keluarga.

"Hati-hati yah,"ucap Lina mengecup punggung tangan Arman.

"Iya,"ucap Arman keluar dari rumah untuk Pergi ke kantor.

Setelah Arman pergi mereka pun melanjutkan sarapan.

"Kak temenin joging yuk,"ajak Dirga selesai sarapan.

"Mager dek,"ucap Danu dengan menatap ponselnya.

"Kak gak boleh gitu tau nanti kalau udah ikut sama istrinya gak bisa loh joging bareng sama Dirga,"bujuk Lina kepada Danu.

"Ya udah deh kak Danu ganti baju dulu,"ucap Danu menuju kamarnya.

"Makasih ya Bun,"ucap Dirga menatap Lina.

Lina pun mengembangkan senyumannya.

"Bun aku ajak Nisa ya,"ucap Dirga.

"Gapapa lagipula Nisa kan udah nganggur di rumah,"ucap Lina membereskan piringnya.

"Ya udah aku hubungi Nisa dulu,"ucap Dirga menghubungi Nisa.

DIRSA ( Segera Terbit )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang