Ketika dunia mengajakmu bermain, dan kamu dituntut untuk mencari.
Pencarian yang justru membawa pilu.
Apakah kamu akan ikut bermain?
Sayangnya, kau tak diperbolehkan menolak.
_____
Cepat bersembunyi, dunia sedang mencari pemain baru.
•••
Start: 01/0...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•••
Kejadian semalam masih membekas jelas. Keduanya tak membuka mulut di sepanjang perjalanan menuju sekolah. Imah sibuk dengan handphone melihat-lihat galeri yang penuh dengan busana dari designer terkenal. Icah yang melihatnya, hanya membiarkan tanpa berniat mengganggu. Ia tau Imah masih sedih dengan kejadian semalam.
"Semoga saja setelah sampai di sekolah moodnya membaik."
Apa yang diharapkan Icah terjadi. Mata Imah yang sendu dan tak bergairah kembali berbinar. Padahal baru beberapa langkah melewati gerbang sekolah.
"Aku duluan ke kelas, ya. Males nungguin kamu poto-poto," ujar Icah sembari berlalu. Ia cukup peka melihat iris matanya yang tertuju pada satu objek.
Imah membalas dengan anggukan. Segera Ia berlari mendekati sosok itu. Sepertinya dia juga baru memasuki area sekolah.
"Kak Hadza!"
. . .
"Udah?"
Gadis di depannya mengangguk.
"Terimakasih lagi, Kak."
"Hey!" panggil Hadza menghentikan langkah Imah. "Gue gak mau direpotin terus setiap hari untuk difoto tanpa imbalan."
"Imbalan? Oh!" Imah meraba-raba isi tasnya. Mengeluarkan beberapa lembar uang dan menyerahkannya.
"Gue gak butuh uang. Bukan imbalan itu yang gue maksud," ujar Hadza sembari berpangku tangan.
"Terus imbalan apa?" tanya Imah heran, dalam hatinya sedikit menggerutu. Apa sih, yang diinginkan kakak kelas ini!
"Lo bisa gambar?" Imah mengangguk, semakin dibuat heran. Bukannya memberitahu, Hadza justru tersenyum. Oke, Imah merasa bulu kuduknya berdiri. Pasti ada yang direncanakan oleh cowok di hadapannya ini.
----
Menjadi anak seorang public figure, bagimana rasanya? Kehidupan mewah dan perhatian dari media massa. Doa dari ribuan orang yang tak dikenal. Bertemu dengan orang-orang terkenal yang biasanya muncul di televisi atau orang-orang yang memiliki followers sampai ratusan juta. Menyenangkan? Tidak juga. Karena semua itu hanya di dapat bagi anak public figure yang tidak 'disembunyikan' dari media massa.
Kinan Gravina, siapa yang tidak kenal dengan aktris, model dan designer cantik nan suskes yang baru-baru ini membuka butik. Ramai orang membicarakannya. Kinan cantik, Kinan bidadari, Kinan baik hati, Kinan malaikat, Kinan si peri ramah. Semua terkagum-kagum dengan pencapaiannya di dunia entertainment. Semua orang pun tau ia memiliki anak tapi tak ada satupun yang tau bagaimana rupanya. Hadza Aldriano adalah nama anak itu. Dituntut untuk mengikuti jejak sepak juangnya yang sangat tak disukai bahkan hampir dibencinya, meneruskan butik Kinan.
