"Kenapa..."
"Kudo-Kun."
"Hn?" Sahut Shinichi, menjawab panggilan dari Sera.
"Ada apa? Dari tadi kau diam saja," Tanya Sera sembari menaikkan satu alisnya.
"Ti, tidak ada. Aku hanya tak tahu ingin mengatakan apa," Jawab Shinichi sambil nyengir.
TRIRIRIT
Tiba-tiba ponsel Shinichi berdering, segera ia membuka ponselnya, terpampang sebuah nama disana.
'Eh, Haibara?' Gumam Shinichi. Segera ia angkat telfon darinya.
"Moshi-moshi?"
"Kudo-Kun! Cepat kau datang ke gedung *** sekarang juga!" Sergah Ai di ujung sana, spontan Shinichi terkejut dengan bentakan Ai yang tiba-tiba itu.
"Eh, kenapa tiba-tib-"
"Cepatlah!!"
"Ha-haik!" Jawab Shinichi lalu tergesa-gesa menekan beberapa tombol lalu menaruhnya kembali ke dalam saku celana nya.
"Hm? Ada apa Shin-"
"Ran, aku titip tasku kepadamu dulu, ada hal penting yang perlu ku kerjakan!" Ucap Shinichi, tanpa merasa berdosa ia langsung melemparkan tas nya ke Ran. Untung saja dekat, jadi gampang saja ia menangkap nya.
"Eh, Chott--"
"Kunci rumahku ada di kantong depan tas ku!" Teriak Shinichi ketika ia sudah berlari sekitar tiga meter dari tempat Ran, Sera, dan Sonoko.
"Mou..."
"Ada apa dengan Shinichi-Kun?" Tanya Sonoko, sambil menatap punggung Shinichi yang sekian lama menghilang itu dengan tatapan malas.
Ran menjawab pertanyaan Sonoko dengan gelengan.
"Aku yakin itu urusan penting dari polisi, lupakan saja," Ujar Sera lalu mengajak Ran dan Sonoko untuk kembali berjalan pulang.
"Ya..."
Sera mengernyit, sambil berjalan menatap ke bawah, sesuatu terpikirkan olehnya.
.
.
."Hah....hah...hh..hh.."
"Ah, kau tepat waktu, Kudo" Ujar James, setelah melihat kedatangan Shinichi yang nafasnya masih tersengal-sengal akibat berlarian, kini ia tampak sedang memegang dada, mencoba menetralkan kembali nafasnya.
"Kenapa kau mendadak menyuruhku datang cepat, Haibara?" Tanya Shinichi to the point ketika melihat Ai yang sedang bergelud dengan note book di pangkuannya di sudut ruangan sana.
"Karena ada hal penting yang kami mau bicarakan denganmu, sekolahmu sudah selesai,'kan?" Pertanyaan Shinichi langsung dijawab cepat oleh Jodie, sedangkan Ai masih fokus dengan layar berisi segala macam huruf, angka, simbol di layar itu.
"Ya... La, lalu apakah informasi itu sesuatu hal yang membahayakan dan harus cepat ditangani?" Tanya Shinichi, lagi. Membuat hampir semua orang yang berada di ruangan itu mengernyitkan dahi nya menatap Shinichi.
"Maksud mu?" Ai menoleh ke arah Shinichi, bertanya balik.
"Itu-- Kau menelfon ku dan menyuruh ku cepat datang kesini, bukan?" Shinichi memperjelas pertanyaan nya.
"Iya, benar."
"Lalu, kenapa harus secepatnya?"
"Maaf, aku hanya ingin mengerjaimu." Jawab Ai, lalu kembali memfokuskan diri dengan pekerjaannya. Membuat wajah serius Shinichi tentang panggilannya ke tempat ini menjadi mendengus kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔️] Fanfic: Ending Detective Conan
RandomDetective SMU ternama, Shinichi Kudo berubah menjadi anak kecil karena diberi minum racun oleh Organisasi Hitam. Dia memakai nama sementara Conan Edogawa. Saat ini dia menyembunyikan identitasnya dan menunpang tinggal di rumah kekasihnya, Ran, yang...