[✔️] Fanfic: Ending Detective Conan

#4. Istirahat 24 Jam!

NOT POV

"Kudo-kun ... Kudo-kun...!!"

Sial! Dia pingsan...mungkin lukanya terlalu dalam... Gumam Ai dengan khawatir, sembari menggoncang pelan bahu Conan yang tubuhnya tiba-tiba jatuh tadi.

TAP...TAP...TAP...

Gawat, itu para anggota BO! Aku harus sembunyi dari mereka secepatnya! Ai berpikir sejenak, lalu perlahan membawa Conan bersembunyi.

"Heh..!!"Kesal Gin, setelah keluar dari persembunyian markas mereka tetapi tak menemukan siapapun Conan ataupun Haibara diluar.

"Hhh... hh... Aniki, sepertinya mereka sudah pergi jauh..." Ucap Vodka dengan nafas terengah-engah.

"Tidak! Mereka pasti masih berada di sekitar sini...! Cari lagi dengan teliti!!"Perintah Gin dengan nada membentak.

"Baik!"

"Oke!"

"Baik, Aniki!"

Aku harus pergi dari sini secepatnya...! Ai berpikir keras untuk kabur dari anggota BO agar tidak terlihat. Lalu ia menebarkan pandangan ke sekelilingnya.

DUK

"Aah!"Siku Ai tak sengaja menyenggol tiang yang ada di sampingnya.

"Hmph! Sepertinya ada tikus yang sedang tersesat..."ucap seorang dari antara anggota BO yang sedang mencari keberadaan mereka.

S-sial! Baru saja aku sedikit berteriak, bisa-bisa mereka...

"Kalian tidak akan bisa lari lagi dariku..." Suara derap kaki melangkah mendekati tempat persembunyian Ai. Membuat Ai tertegun.

Ah! B-bagaimana...

Kini Ai mulai merasa gelisah, menggenggam erat salah satu lengan Conan yang masih pingsan.

TAP...TAP...TAP...

"NAH!!"

SRESSHH..!

Ai melempar pasir sebanyak mungkin ke wajah orang yang telah menemukannya bersembunyi dibalik semak.

"UGH, MATAKU!!"

Bagus... Gumam Ai, tersenyum kemenangan. Lalu segera membawa Conan sekuat tenaganya untuk berlari mencari tempat yang lebih aman sekaligus melarikan diri dari para anggota Black Organization tersebut.

TAP...TAP...TAP...

"Ada apa, Chianti..?!" Korn segera menghampiri Chianti, ternyata orang yang berteriak tadi.

"Hanya kelilipan pasir, tenang saja..."Jawab Chianti sambil mengusap matanya.

"Eh, kemana mereka...?!" Chianti sadar, bahwa Ai dan Conan telah hilang.

"Kau melihat mereka..?"Tanya Vodka.

Chianti melamun.

"Chianti!"Bentak Gin, refleks membangunkan Chianti dari lamunan singkatnya.

"Ntahlah, tadi mataku kelilipan. Jadi aku tak terlalu yakin juga..." Jawab Chianti sambil menaikkan sniper ke bahunya.

"Ya sudah kalau begitu, kita cari lagi. Tetapi jika tidak ditemukan juga, besok akan kita lacak mereka..."Kata Gin dengan raut wajah tenang, tetapi matanya tetap dingin seperti biasa.

"Baik!"Jawab yang lainnya.

Chianti kembali berpikir tentang apa yang ia lihat tadi. Ntah kenapa ia menjadi ragu dengan apa yang dilihatnya. Apakah itu mereka atau tidak. Kenapa tiba-tiba ada yang melemparinya dengan pasir? Chianti mengangguk mengerti, rencana dari kedua remaja yang mengecil itu. Ia biarkan saja mereka kabur untuk saat ini, ia juga tak tahu ia tiba-tiba menjadi baik seperti ini.