elpeeda • Pouch

450 94 52
                                    

[ elpeeda | pouch ]

"Kambing."

Minhee mengaduk tak selera makan siangnya dengan bibir yang maju dua senti.

"Kenapa sih lo?" Tanya Eunsang agak takut karena jika diilustrasikan aura di sekitar Minhee berwarna merah tanda amarah yang menguasai.

"Pouch gue disita sama ketos kambing." Cibirnya sambil mencabik-cabik bakwan berselimut bumbu kacang dipiringnya membuat Eunsang bergidik ngeri.

Membayangkan jika bakwan itu adalah rupa si ketos kambing seperti kata Minhee.

"Alah kesel banget gue anjir."

Eunsang menepuk punggung tangan sahabatnya agar amarahnya mereda meski sebenarnya Yunseong, ketos kambing yang dimaksud Minhee tidak sepenuhnya salah. Minggu lalu Minhee sudah diperingati agar tidak membawa pouch yang berisi peralatan yang ia gunakan untuk menutupi sesuatu di wajahnya.

"Udah makan dulu yang bener ntar abis itu gue temenin ngelabrak si kambingnya."

"Gak napsu makan gue jadinya pengen gue makan aja si ketos kambing aaaa Eunsaaaang gue kesel hiks."

Kantin mulai sepi karena mendekati jam masuk pelajaran selanjutnya. Mereka memang hanya berdua di kantin sebab Dongpyo tidak masuk karena sakit sedang Hyeongjun bilang ia mempunyai dateline tugas kelompok yang harus diselesaikan hari itu juga.

Tak lama bel masuk berbunyi membuat keduanya saling berpandangan.

"Mau ke kelas ngga?"

"Ngga mau. Sini aja sebentar ngadem biar kesel gue ilang."

°°°°°


"Cari gara-gara aja lo seong." Minkyu menggelengkan kepala menatap pouch berwarna cokelat yang tentunya milik Minhee ada di meja kerja Yunseong.

Mereka baru selesai mengadakan rapat dadakan soal razia yang dilaksanakan tadi pagi sekaligus mempertimbangkan sanksi apa yang bisa dikenakan kepada mereka yang memang sudah beberapa kali terkena razia oleh anak OSIS.

"Hah? Cari gara-gara?" Sang pelaku hanya mengangkat kepalanya sedikit lalu kembali fokus pada tumpukan kertas-kertas di depannya.

"Itu pouch. Punya Minhee kan?" Tanya Minkyu

"Oh ini. Iya punya dia."

"Pasti anaknya lagi ngamuk-ngamuk sekarang."

"Gue udah ngasih dia peringatan minggu lalu kalo masih bawa bakal gue sita. Yaudah."

Minkyu meraih pouch itu lalu membolak-balik memperhatikan sisi-sisinya entah bermaksud apa.

"Mending lo balikin cepet daripada kayak bulan lalu pas lo nyita kaos kaki dia." Yunseong berhenti menulis mendengar kalimat Minkyu barusan.

Mereka memang biasa mengadakan razia dadakan setiap bulan dan bulan lalu giliran kaos kaki Minhee yang jadi korbannya. Salahnya karena memakai kaos kaki hitam di hari senin dimana seharusnya memakai kaos kaki putih. Yunseong tanpa dosa tidak mengembalikan kaos kaki itu sampai jam pulang tiba.

Sedikit heran karena Minhee tidak marah-marah seperti biasanya. Ternyata ketika ia pergi ke parkiran untuk menjemput Snoppy tapi naas, ban motor kesayangannya itu kempes di bagian belakang.

• elpeeda | hwangmini •Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang