• elpeeda | hwangmini •

elpeeda • Imperfect

[ elpeeda | imperfect ]

•

•

•

Yunseong melirik pergelangan tangannya sembari melangkahkan kakinya masuk ke dalam rumah. Pukul sebelas malam. Suasana rumahnya sudah sepi, Minhee pun sepertinya sudah tidur.

Memasuki ruang tamu yang lampunya sudah dimatikan, matanya melihat Minhee yang tertidur dengan posisi duduk di sofa. Kepala yang disenderkan ke lengannya yang bertumpu pada pegangan sofa. Di sampingnya terlihat tumpukan baju yang sepertinya habis dilipat olehnya.

Kakinya melangkah mendekati Minhee kemudian berlutut di depan Minhee. Memandangi wajah yang jika ia lihat selalu dapat menghilangkan rasa lelahnya. Kemudian bangkit dan bersiap menyelipkan tangan kanannya di bawah lutut Minhee dan tangan kirinya menyelinap ke punggung istri manisnya.

"Kamu kapan pulangnya?" Begitu Yunseong bersiap menggendongnya kedua mata indah itu terbuka dan langsung menatapnya dengan tatapan bertanya serta gerakan tangan yang tentu Yunseong pahami dengan baik.

"Belum lama kok, kamu kenapa tidur di sofa?" responnya seraya tersenyum dan memilih duduk di samping Minhee.

"Aku habis lipetin baju terus ketiduran disini" Yunseong mengangguk "Pindah ke kamar yuk? Pegel kan bobo disini?" ajaknya

Minhee mengangguk kemudian meregangkan tubuhnya sebelum berdiri dan membawa tumpukan lipatam baju hasil kerjanya tadi. Keduanya kemudian berjalan bersebelahan dengan tangan Yunseong yang melingkupi pundak Minhee.

Sesampainya di kamar tangan Yunseong ditahan sebelum masuk ke kamar mandi. "Kamu udah makan?" begitu arti dari gestur tangan Minhee barusan. "Belum nih, masakan kamu masih ada?" Tanya Yunseong

Minhee terlihat memanyunkan bibir dan kembali membentuk kalimat dengan tangannya. "Kamu kira aku apaan ngabisin masakan aku sendiri? Masih ada, aku siapin. Kamu mandi aja." Yunseong terkekeh lalu mengiyakan kemudian masuk ke kamar mandi.

°°°°°

Di dapur Minhee menghangatkan kembali masakannya tadi sore. Bukan masakan yang wah seperti sajian restoran. Sekedar semangkuk sup ayam dengan irisan bakso serta perkedel kentang. Menyajikannya di meja kemudian duduk sambil menunggu Yunseong selesai membersihkan diri.

Saat kepalanya ingin menubruk meja karena mengantuk tangan Yunseong menahannya. "Kamu kalo ngantuk bobo aja, aku makan sendiri gapapa." Katanya sambil mengusap kepala Minhee. "Ngga! Ngga ngantuk, ayo makan!" Minhee menggeleng kemudian membalik piring Yunseong setelah suaminya menduduki kursi di depannya.

Yunseong menyantap dengan lahap. Masakan Minhee tidak pernah mengecewakan. Sementara Minhee bertopang dagu memandangi Yunseong sambil tersenyum. Perasaan bahagia membuncah dalam dirinya kala melihat suaminya begitu menikmati hasil masakannya.

Semangkuk sup ayam itu lenyap tak bersisa. "Enak, kamu pinter banget masak deh" Puji Yunseong sambil balik menatap Minhee. "Tangan aku kan wangi" Jawabnya sambil ingin menarik peralatan bekas Yunseong makan tapi kemudian tangannya malah digenggam. "Kamu udah masak, biar aku aja yang beresin ini." Kemudian berdiri dan dan membawa peralatan itu ke westafel. "Kamu ngga capek emang?" Yunseong melirik sambil mencuci mangkuk tadi "Aku nyuci bekas makan aku sendiri sayang, bukan bekas makan orang sekelurahan" Minhee mendelik kesal kemudian berbalik dan merapihkan meja makan.