Shanny berjalan cepat menelusuri koridor sekolah, ia mencari kelas anaknya untuk menjemputnya pulang. Ya seperti yang ia katakan sebelumnya bahwa ia akan kembali ke desanya, hidup damai dengan Zedd disana seperti dulu.
Sesampainya didepan kelas Zedd, Shanny segera mengetuk pintu sebagai rasa hormatnya kepada guru dan murid yang tengah belajar disana.
"Permisi" ucap Shanny sambil membungkukkan tubuhnya
"Ya, masuklah" balas seorang guru dgn ramah
"Mommy" gumam Zedd saat melihat Shanny berjalan masuk kedalam kelasnya
"Sebelumnya saya meminta maaf karena telah mengganggu kegiatan belajar, jika diperbolehkan saya ingin menjemput Zedd, anak saya. Kami harus kedesa sekarang" ucap Shanny
"MMM, jika itu penting ya silahkan" balas guru tersebut
"Terimakasih" angguk Shanny, lalu ia berjalan menghampiri Zedd, namun mata Shanny melirik kearah Ansel dengan tajam tetapi hanya sekilas.
"Kemasi barangmu, ayo kita pergi" ucap Shanny membuat Zedd bingung
"Aku sedang belajar__
"Mommy sudah meminta izin pada gurumu, mommy akan ceritakan dijalan, ayo" ucap Shanny menyela
Zedd menurut, ia segera memasukkan alat tulisnya kedalam tas, lalu bersiap untuk ikut dengan Shanny.
Saat Zedd berdiri dan keluar dari kursinya, Zedd melirik Ansel, Ansel juga meliriknya namun ia hanya melirik sekilas itupun tatapannya masih seperti kemarin, tatapan yang penuh kebencian.
"Terimakasih sekali lagi, kami permisi" ucap Shanny kepada guru
"Sama sama, hati hati dijalan" balasnya
Shanny segera membawa Zedd cepat cepat keluar, agar mata Zedd tidak terus menatap kearah Ansel.
[...]
"Jadi istrimu mengira bahwa kau selingkuh dengan Shanny, rekan kerjamu itu?" Tanya Rose sambil memeluk Douglass dari belakang
"Ya. Karena tuduhan itu Shanny pergi dan keluar dari perusahaanku" ucap Douglass
"Aku jadi kasihan padanya, aku yang melakukannya tapi dia yang dituduh" kekeh Rose
Douglass tidak merespon. Ia hanya diam saja sambil memikirkan sesuatu
[...]
Angel melihat Shanny dan Zedd sedang berkemas dari jendela kaca dilantai duanya. Angel tidak tau mau kemana Shanny pergi tapi Angel merasa lega jika Shanny benar benar menghilang dari kehidupan keluarganya. Angel bisa bernafas lega dan mungkin bisa kembali menata rumah tangganya dengan baik bersama Douglass demi anak anaknya.
"Haruskah kita pergi Mom?" Tanya Zedd sambil memasukkan kopernya kedalam mobil
"Ya, kita tidak bisa berlama lama disini jika tidak mau nama kita tercoreng" balas Shanny
"Tapi Mom__
"Sudah, ayo masuk" potong Shanny
Zedd akhirnya masuk kedalam mobil dengan hati tidak rela, ia sebenarnya tidak mau meninggalkan rumahnya dan juga Ansel, ia belum pamitan pada Ansel ya meskipun Zedd tau Ansel tidak akan peduli padanya.
Disepanjang jalan, Zedd terus melamun sambil melihat kearah samping, ia belum rela akan pergi, tetapi jika tidak ikut Shanny Zedd akan tinggal dengan siapa disana, sementara semua orang membencinya.
"Seharusnya mommy tidak melakukan itu, jadi kita tidak perlu pergi" ucap Zedd
"Mommy tidak melakukan apa apa! Mengapa kau percaya dengan ucapan mereka padahal kau tau siapa mommy!" Balas Shanny kesal
KAMU SEDANG MEMBACA
the secret of married [✓]
Fiksi Umum"Papi bukan laki laki yang baik buat aku, momy dan juga Rachel! Aku tidak percaya papi bisa lakukan ini pada kami, aku benci papi!"ucap Ansel sambil menangis, lalu berlari meninggalkan Douglass dan Rose start 31 𝚊𝚐𝚞𝚜𝚝𝚞𝚜 2020 finish 10 maret 2...