Sorry for typo 🦋 and follow my akun
===
Aksa hari ini sangat senang sekali,akhirnya sang Daddy membelikan kucing yang dia minta,meski ada perdebatan kecil tapi mereka mana tahan melihat wajah Aksa yang menatapnya bak anak setan,eh anjing- maksudnya mata yang menatap seperti anak anjing.
"Nama mu moccha,dan kamu mocchi"ujar Aksa memangku kedua kucingnya.
"Kenalin aku babu mu namaku Aksa Gans"ujar Aksa menyugar rambutnya kebelakang.
"Main lari larian yu mumpung gaada siapa siapa" ujar Aksa berlari berharap kedua kucingnya mengejarnya,eh ternyata tidak.
"KOK GAK NGERJAR SIH?!" Tanya Aksa berteriak kesal menghampiri kedua kucingnya.
"Eh iya talinya lupa di lepas ya maap"ujar Aksa dengan kekehannya melihat tali yang melingkar di leher kedua peliharaan nya.
"Sekarang kejar Aksa"ujar Aksa berlari dengan tangan membawa makanan kucing membuat keduanya berlari mengejar Aksa.
"Hosh..hosh..cape udahan ah"ujar Aksa terduduk.
"Kalian cape gak?"tanya Aksa pada kedua kucingnya
Meong..
"Ohh kalian cape juga,ambilin minum sana"ujar Aksa seanaknya.
Meong..
"Ck. Nyusahin."ujar Aksa entah bisa dari mana Aksa belajar bahasa kucing .
"Kalian Aksa ajak renang ya itung itung tes kalau nafas kalian panjang"ucap Aksa memangku keduanya.
Sesampainya di kolam renang Aksa berdiri dengan kedua kucing di di dekapan nya.
"Seka--"
"Tuan muda anda mau apa?"potong max bodyguard yang bertugas menjaga anak itu.
"Aksa mau berenang sama moccha dan mocchi paman"ujar Aksa polos
"Tapi tuan--"
"Jangan halangin Aksa atau--"
"Atau apa baby?"tanya bara yang tiba tiba datang.
"Ih kaget tau gak!,Aksa mau renang bolee~?"tanya Aksa dengan memelas
"Gak.masuk Sekarang"dingin bara namun Aksa tak mengindahkan perkataan bara.
"Plis kali ini aja~"ujar Aksa menurunkan kucingnya kemudian menangkupkan tangannya di depan dada.
"Gak ada,max masukkan kucing itu ke kandangnya."ucap bara menggendong Aksa yang berontak.
"Diam."dingin bara tapi Aksa tetap memberontak,bara membawa Aksa ke kamarnya ia tahu sekarang waktu adiknya tidur siang.
Semua keluarganya sedang tidak ada di rumah anak anak keluarga Alexander masih di sekolah karena menjadi panitia yang akan di laksanakan oleh sekolah,jadi sekolah di liburkan sementara sampai hari H.
===
Malam ini sangat berbeda dengan malam biasanya,Aksa menjadi pendiam dia masih kesal dengan bara sebenarnya jadi mood anak itu sekarang sedang tidak baik.
"Adek kenapa hm?"tanya Graham yang memangku Aksa,saat ini mereka tengah berada di ruang keluarga seperti biasa setelah makan malam mereka akan menyempatkan untuk berbincang.
"bang bara nakal!"kesal Aksa memanyunkan bibirnya membuat mereka gemas.
"Loh kenapa sama bang bara?"tanya Christa
"Tadi moccha sama mocchi ngajak adek berenang,tapi gak boleh sama bang bara."jawab Aksa mendusel duselkan kepalanya di dada sang opa.
Semuanya melongo mendengar penuturan aksa yang benar saja,sungguh malang pikiran anak ini.
"Mana ada--"
"Ada! Tadi moccha ngomong sama Aksa mau renang!"potong Aksa dengan kesal.
"Emang gimana sih ngomongnya?"tanya Devin yang gemas dengan tingkah putranya.
"Meong.." ujar Aksa menirukan suara kucingnya membuat semua terbahak.
"Loh kok ketawa?!"tanya Aksa yang heran.
"Haha..bukannya suara kucing sama ya?"ujar Leon dengan tawanya.
"Beda! Bujankk jangan so tau deh"kesal Aksa dengan mengerucutkan bibirnya.
"Tau dimana bahasa kucing dek?"tanya bintang.
"Tadi mocchi ngajarin adek kalau mocchi bilang meonggg gitu ujung nya panjang berarti mereka lapar,kalau meong~ berarti mereka mau tidur gitu"ujar Aksa menjelaskan dengan mengebu gebu.
"Wah keren dek,nanti kasih tutorial ngomong sama kucing ya"ujar Zara menahan tawanya.
Sedangkan yang lain sama sama menahan tawa agar si bungsu kesayangan Alexander tidak menangis.
"Sabar ya moccha mocchi nanti kita berenang kalau gak sekarang ya besok"batin Aksa.
===
"Kak ZAR--"teriakan Aksa terpotong ketika sampai di kamar kakaknya,dirinya sangat malu ternyata dikamar kakaknya bukan hanya ada Zara dan Caca melainkan ada teman temannya sekitar 4 orang.
"Apa?sini"ujar Zara tapi Aksa tetap diam dirinya masih malu.
"Ih,gamau Aksa laki laki gak mau kumpul arisan bareng"ucap Aksa
"Wah itu siapaa zar?kok gemoy"tanya Serly menahan gemas.
"Aksa gak gemoy! Aksa ganteng"ujar Aksa sedikit ngegas.
"Hehe iya deh"kekeh Serly.
"Mau kemana?"tanya Aksa pada Serly yang mengerutkan keningnya
"Gak kemana mana" ujar Serly dengan bingung
"Oh berarti lu jodoh gue,soalnya jodoh gak kemana"ujar Aksa santai membuat semuanya melongo terutama Zara dan Caca.
"Astaga gue di baperin bocil woyy"heboh Serly
"Heh diajarin siapa cil"tanya Caca
"Diajarin bang bintang sama gege"ujar Aksa tertawa.
"Awas ya kamu jangan Deket Deket buaya! Apalagi kalau nge gembelin cewe cewe kakak bilangin Daddy"ujar Zara mengancam
"Hahaha iya tapi gak janji"ujar Aksa tertawa kencang kemudian berlalu.
"Adek Lo kok gemesin banget sih"ujar Siya.
"Gara gara gaul sama si monyet tuh"geram Zara.
===
MAU TANYA DONG LEBIH ENAKAN UP MALEM, PAGI,SORE,SIANG?

KAMU SEDANG MEMBACA
hopefully (TERBIT)
OverigSudahi sedihmu,mari rebahan dan membaca cerita ini bersamaku. bagaimana rasanya ketika kalian hidup hampir 15 tahun sendiri,tiba tiba ada yang mengaku keluarga kalian? itu yang dirasakan seorang remaja labil ini-aksa leotama A. penasaran?yok baca S...