BAB. 18

3.3K 276 9
                                    

Halo!

Welcome and welcome back dengan cerita KENAN!

Sebelum baca jangan lupa vote, komen dan share cerita ini biar makin banyak yang tau!!

Jangan jadi pembaca gelap ya!

Happy reading all!

•••

Suara riuh motor dan juga obrolan tidak jelas menusuk telinga seorang gadis dengan jaket putih bertuliskan Cygnus, Sandra. Gadis itu memasuki kawasan dimana teman-temannya berada.

Dia duduk diantara sepuluh cowok yang ada disana, semua perhatian para lelaki menatapnya dengan tatapan sinis. Siapa yang tidak kenal dengan Cygnus? Geng motor yang mendapat predikat sebagai geng motor terbagus nomor 2 di Indonesia. Tapi sayang isinya berandal yang masih punya hati.

"Hai San," sapa salah satu lelaki itu.

Sandra mengangguk, duduk sambil memesan teh hangat dan juga memakan gorengan. Malam ini cuaca sangat dingin di karenakan habis hujan angin lumayan deras dan sudah di pastikan bahwa jalanan akan licin.

"Hati-hati kalau mau turun, disini gak ada inti."

Sandra mengangguk, dia menyesap teh hangatnya sambil menatap orang-orang yang berlalu lalang.

"Lawan siapa?" Pertanyaan itu terlontar dari bibir pink Cherry yang baru saja menyesap Teh hangat.

"Kayaknya Ratu, dari Asgar."

"Motor gua udah di cek?" Lagi, dia bertanya.

"Udah aman, tapi nanti kita check lagi, Lo tenang aja."

Sandra mengangguk berucap terimakasih menyerahkan uang kepada penjual lalu beranjak pergi meninggalkan tempat duduknya. Mencari spot yang bisa membuatnya tenang sebelum melalukan balap liar ini.

"Bahkan gua nakal aja mereka gak peduli, kayaknya gak tau kalau anaknya gak pulang ke rumah," kekehnya miris.

"Apa yang Lo harapkan dari mereka? Sebuah kasih sayang? Impossible!"

"Lo hidup cuma untuk menjadi seseorang yang memiliki banyak beban dan gak punya waktu untuk bahagia jadi jangan berharap," gumamnya miris.

"Tumben disini gak sama yang lain?" Sandra menoleh menatap datar lelaki didepannya ini, cowok yang pernah mengungkapkan pernyataan cinta padanya dan berakhir dia menolak.

"Bukan urusan Lo juga kan?" Ucapnya.

"Lo makin ke sini makin jutek sama gua, gua punya salah apa si sama Lo?" Tanya cowok itu.

"Banyak, dan gua rasa emang Lo yang gak punya rasa bersalah sama sekali," sinis Sandra.

"Buat apa gua ngerasa bersalah kalau gua gak ngelakuin sebuah kesalahan?"

"Hahaha untuk orang kayak Lo gak perlu berharap banyak untuk merasakan rasa bersalah, karena orang brengsek kayak Lo gak punya hati!"

Sandra bangkit meninggalkan cowok itu yang terdiam, dia berjalan menuju motornya yang sedang di cek ulang. Berdiri disamping sang motor sambil melirik sekilas sang lawan.

KENAN [NEW VERSION]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang