"Asisten Dosen?"
"Iya. Waktu main ke rumah kamu, papa nawarin aku lanjut kuliah bareng kamu. Aku sekalian jadi asisten dosen, biar bisa ngawasin kamu~"
"Kkk lucu sekali kalau bicara aku-kamu."
"Kaku ya?"
"Hn. Biasanya 'Soonie-Jihoonie'."
"..mau biasain diri jadi seorang asisten-
Oh! Apa kita perlu bicara pakai bahasa saya-anda sekalian?!""No, Ji.
Big no.""Waaeee kamu bilang harus belajar profesional~??"
Wajah sedih Jihoon refleks membuat Soonyoung bangkit dari tidur. Duduk tegak menghadap pria yang sedang menghisap yoghurt instant di sofa. Meninggalkan kekosongan bagi paha sempit yang tadi menjadi alas Soonyoung beristirahat.
"Coba belajar profesional sebagai calon istri dulu, mengerti?"
"Humph. Apanya. Lamaran saja belum."
"Terus itu cincin di jari kamu, tanda apaan, sayang?!"
"Jihoonie doang, Soonie tidak ada!"
"Hah?"
"Kata mama, kalau orang pakai cincin berarti dia sudah lamaran! Sudah ada yang punya!"
"Iya kan itu makanya minggu lalu aku pakein kamu cincin di depan ayah ibu nenek kakek semua keluarga ku dan keluarga mu, Ji!
Artinya kamu sudah resmi menjadi milikku! Calon istriku!""Aaaahh paboya!
Pokoknya beli cincin lagi!""Buat apa?!!"
"Buat Soonie lah!
Kasih tulisan, YANG PAKAI CINCIN INI NAMANYA SOONIE TAMPAN CALON SUAMI JIHOONIE TITIK.
Begitu.""Kepanjangan!
Tapi gwaenchana. Ayo beli yang banyak.""YEY!"
KAMU SEDANG MEMBACA
✓Hyungnim, Saranghae! [Seventeen BxM Drabble]
FanficYounger top. Older bot. JeongCheol-Chan SeokSoo Meanie JunHao SoonHoon VerKwan Warning! Boy x Man. Age Gap. One couple & 200 words per chap. This book only contains sweet stories about them. Disclaimer! Pictures and names are used to visualise only...