"Sakit, hyung! Astaga!"
"..kamu bentak aku?"
"Ani. Aku bentak diri sendiri. Maaf."
Joshua sedikit mengulum bibirnya kala menahan senyum, kemudian lanjut mendekatkan diri ke wajah Seokmin.
Seseorang hampir saja mengumpat lagi lantaran perih obat merah menyapa luka di kening. Beruntung kali ini bisa tahan sebab wangi tubuh namja manisnya lumayan mengalihkan fokus si dominan.
"Sudah.
Jangan kelahi lagi. Ngerti?!""Iya, bawel.
Cuma luka sedikit.. wajar buat anak sekolahan, tau.""Ya tapi aku kaget liat kamu lari ke toko tiba-tiba, terus kepala berdarah-
Lihat. Bulu kudukku langsung berdiri kan kalau mengingatnya. Merinding, tau."
"Oke, maaf.
Maaf merepotkan.""Maaf sudah bikin khawatir.
Begitu.""Iya, sayaaang. Maaf pokoknya."
"Sekarang cerita.
Kenapa bertengkar?"Seokmin menahan nafas kala kekasihnya semakin mendekatkan wajah menuntut jawaban.
Hela nafas terdengar. Kemudian suara kecupan mengawali jerit kejutan.
"YAH! INI DI TOKO! KALAU ADA YANG LEWAT TERUS LIHAT, GIMAN-"
"Mereka membicarakanmu."
"..aku?"
"Kau tau kan, toko ini dekat dengan sekolah.
Tadi segerombolan anak laki-laki bilang mau rajin kesini supaya bisa lihat kakak manis yang jual kue dan berencana menggodanya tiap hari. Jadi ya.. aku..""Min."
"N-ne?"
"Aku sakit gigi."
"Tiba-tiba? Kok? Huuuhh??
Bukannya hyung sehat? Kenapa-?""No.
It's just..
You're too sweet, i can't stand it."
KAMU SEDANG MEMBACA
✓Hyungnim, Saranghae! [Seventeen BxM Drabble]
Hayran KurguYounger top. Older bot. JeongCheol-Chan SeokSoo Meanie JunHao SoonHoon VerKwan Warning! Boy x Man. Age Gap. One couple & 200 words per chap. This book only contains sweet stories about them. Disclaimer! Pictures and names are used to visualise only...