18. KHAWATIR

410 62 2
                                    

{JANGAN LUPA PUTAR LAGUNYA YAH YANG NANYANYI NYA AUTHOR FANS BETT :) }

(POV y/n)

Tidak aku harus tenang.. harus ... ten..nag... (sambil memukul-mukul kepala dan dadanya berulang kali)

Dada ku sesak!!! aku kesulitah bernafas!! asma ku kambuh!! Mana inhealer ku!! Sesek.. sakitt jantung dan kepalaku.. (ucap y/n dalam hati sambil mengeram)

Tenang dasar bodoh.. (ucap y/n dalam hati sambil memukul-mukul dadanya)

Tolong siapapun ambil obat dan inhealer ku!! (ucap y/n dalam hati dengan tubuh yang sangat gemetaran)

(POV bokuto)

Y/N CHANNN... (teriak bokuto di dalam gedung)

Aree?? Apa akashi bohong?? (ucap bokuto yang tidak melihat keberadaan y/n)

"Bokuto melihat ruang peralatan yang terbuka dan menuju kesana untuk mecari y/n"

Hmm y/n channn y/n chann.. (teriak bokuto)

Hmm kenapa gelap? (Bokuto menyalakan lampu dan menemuka tas y/n)

Oya ini tas y/n chan? (sambil mencari-cari bokuto melihat ada sedikit kain yang terjepit di lemari dan pergi membukanya)

Hmm (sambil membuka pintu lemari) Aree.. terkunci?? (tanya bokuto)

"padalah lemari ini sama sekali tidak pernah di kunci karna kadang rusak dan harus di perbaik berkali-kali karena itu lemari ini tidak pernah di kunci"

Tol..long... t..long... haa.. ha...h....To...lo...ng... (dengan suara yang terbatah-batah akibat nafas yang sesak itu y/n meminta tolong pada orang yang didengarnya di luar)

"Bokuto yang mendengar suara y/n kaget"

Y/n chan? (ucap bokuto) NEE Y/N CHAN JAWAB AKU! (ucap bokuto lagi)

"seketika raut wajah bokuto berbeda dia yang di kenal seperti anak-anak tidak pernah menunjukan ekspresi seram bahkan ketakutan kali itu kedua ekspresinya itu muncul di wajahnya"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"seketika raut wajah bokuto berbeda dia yang di kenal seperti anak-anak tidak pernah menunjukan ekspresi seram bahkan ketakutan kali itu kedua ekspresinya itu muncul di wajahnya"

BRAAKKKKK!!! (Bokuto langsung menarik dengan keras kedua pintu lemari sampai terbuka dan melihat y/n yang dalam keadaan sekarat)

"seketika bokuto mengendong y/n keluar lemari dan dari ruangan dengan bridal style untuk mendapat udara segar"

"setelah di gedung olahraga bokuto menjadikan tangan nya bantal dan masi tetap medekap y/n erat"

Neee y/n chann.. y/n channn.. heyy ini aku bokuto.. Neee jawab aku.. (sambil mengusap lembut wajah y/n)

"y/n melihat wajah bokuto tetapi dia sama sekali tidak bisa bicara karena kesulitan bernafas"

"saat bokuto melihat y/n yang seperti itu dengan nafasnya yang sesak, tubuhnya yang berkeringat dingin, penuh luka dan gemetar dasyat bokuto tambah panik"

HAIKYUU x READER (ALONE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang