Halo, semuanyaaa!
Selamat datang di cerita baru Author!
Semoga kalian suka ya 😊
Happy Reading ❤️"Yeji, ayo sarapan dulu!"
"Iya, sebentar!" Sahut Yeji yang sedang memasukkan buku-bukunya ke dalam tas.
"Akhirnya.." Yeji langsung menutup tas miliknya dan membawanya pergi keluar kamar.
"Ayo sarapan dulu, biar nanti kamu gak lapar" ujar Hyunjin.
Yeji mengangguk, lalu ia pun langsung duduk dihadapan Hyunjin yang sedang mengoleskan selai cokelat di atas roti.
"Ini, habiskan ya?" Hyunjin memberikan roti yang baru saja ia oleskan selai cokelat kepada Yeji.
Yeji menerima roti dari Hyunjin dan langsung memakannya, mereka pun makan bersama dalam keheningan.
"Kamu ada tugas?" Tanya Hyunjin memecah keheningan.
Yeji mendongak, lalu menggeleng. "Nggak ada, kamu gimana?"
"Aku juga gak ada" jawab Hyunjin.
Yeji mengangguk dan langsung kembali memakan sarapannya.
"Aku sudah selesai!" Kata Yeji dengan mulut yang penuh roti.
Hyunjin tersenyum, "Minumlah susunya dan gunakan sepatu mu sembari menunggu ku selesai."
Yeji pun langsung mengikuti perintah kembarannya, Hyunjin yang melihat itu memilih untuk menghabiskan sarapannya dan membersihkan peralatan makan mereka.
"Ada yang tertinggal?" Tanya Hyunjin sembari mengenakan sepatunya setelah mencuci peralatan makan.
"Nggak ada" jawab Yeji.
"Ayo berangkat" ajak Hyunjin yang langsung menarik tangan Yeji.
Mereka pun berjalan menuju halte bus sambil bergandengan tangan, hal yang biasa mereka lakukan sejak kecil.
"Hyunjin, itu bus nya sudah datang" Yeji menggoyang-goyangkan tangan Hyunjin yang berada di genggamannya.
"Eh, iya. Ayo Yeji, nanti kita bisa terlambat" sahut Hyunjin.
Yeji mengangguk, lalu mereka pun langsung berlari ke arah bus yang ada di halte.
"Paman! Tunggu Paman!" Teriak keduanya saat pintu bus hampir tertutup.
"Hey, si kembar. Paman kira kalian gak masuk sekolah karena biasanya kalian sudah berada di halte sebelum bus datang" ujar sang supir.
"Maafkan kami, Paman" kata Hyunjin dan Yeji sembari menunduk.
KAMU SEDANG MEMBACA
IN生 | 2Hwang✓
FanficHyunjin dan Yeji merupakan saudara kembar yang sejak kecil sudah mendapatkan begitu banyak cobaan. Di usia mereka yang masih muda, mereka sudah merasakan kejamnya dunia ini. Apa yang akan terjadi pada mereka? Apa mereka akan bisa melewati semua coba...