Randu-Ale [Wenyeol]

Bab 1 : Ale dan ketololannya!

Sandra Adiarta

Ale baru saja terbangun setelah mendengar beberapa suara di luar kamar apartemennya. Matanya melirik jam beker di atas nakas. Astaga ini masih jam enam pagi dan Ale sudah meyakini bahwa seseorang yang mengganggu tidurnya ini adalah Nyonya Mawar Mahanta dan mbak Yuyun yang sudah menggeledah kamar apartemennya. Dengan langkah malas, Ale keluar dari selimutnya dan berjalan malas keluar dari kamar. Tepat setelah itu, matanya langsung menatap sosok Nyonya Mahanta tersebut sedang memasukkan beberapa bahan makanan yang baru saja ia beli ke dalam kulkas dan membuang bahan makanan yang lama.

Ale mengusap wajahnya. Lad
ies and gentleman, Nyonya Mahanta yang bawelnya, euhh banget.

"Pagi non Ale. Mau sarapan apa?" Tawar Yuyun ketika melihat Ale sudah keluar dari kamar.

"Telur dadar aja, mbak."

"Mama tuh beliin kamu daging sapi, ayam, ikan semua lengkap, tapi kenapa sih maunya makan telur dadar aja?! Kenapa kamu harus mirip sama papa kamu?!"

Tuh kan? Apa Ale bilang? Cerewetnya Nyonya Mahanta itu tiada tertandingi. Ale hanya memasang senyum masam sambil mengedikkan bahunya. Entalah, Ale juga bingung. Kenapa ia secinta itu dengan telur dadar. Namun memang benar kata mama. Ia mirip papanya. Tuan besar Hanung Mahanta. Papanya itu pasti bakalan lebih milih telur dadar ketimbang steak!