Hari ini hari libur, dan kedua sepasang remaja masih tertidur pulas dibawah balutan selimut, Varo memeluk pinggang Fira erat.
Fira menyadari perutnya terasa berat, dan ternyata itu adalah tangan Varo. Dia tersenyum melihat wajah damai Varo sedang tertidur. Fira gelagapan ketika Varo mengekrejapkan matanya lalu tersenyum kepadanya
"Pagi sayang," ucap Varo dengan suara yang serak
"Pagi, bangun yuk," ajak Fira, saat Fira ingin beranjak dari tempat tidur. Dia merasa tangannya ditarik oleh Varo sampai dia menubruk dada bidang Varo
"Ish kamu mah, aku kaget tau," pekik Fira
"Nanti dulu, aku pengen manja manjaan sama kamu."
Fira memutar bola matanya malas, "ayolah bangun, udah pagi lho," Fira mengguncang lengan Varo yang memeluk pinggangnya erat
"Eunghh... iya iya aku bangun nih. Tapi morning kiss dulu," ucap Varo sambil menaik turunkan alisnya.
"Ih enggak ya, cepet bangun."
Fira mencubit lengan Varo gemas, dan Varo pun bangun dari tempat tidurnya, dan berjalan malas ke arah kamar mandi.
...
Karena hari ini libur, mereka menhabiskan waktunya dengan menonton film sambil ngemil, Fira sebenarnya belum mengerti apa maksud Alisha kemarin sampai memeluk Varo.
Varo yang menyadari istrinya sedang melamun pun menjentikkan jarinya didepan wajah Fira,
"Eh, maaf," Fira meminta maaf dan Varo pun bingung
"Kamu kenapa hem? kamu mikirin apa?" tanya Varo.
"A-aku gapapa kok hehe," Fira nyengir menetralkan rasa gugupnya.
Varo tidak percaya, iya yakin bahwa Fira sedang melamuni sesuatu, "bener kamu gak lagi mikirin apa-apa?" tanya Varo, Fira pun mengangguk.
Mereka pun melanjutkan menontonnya tadi, saat asyik menonton tiba-tiba hp Fira berbunyi dan mendapatkan pesan dari nomor yag tidak ia kenali sama sekali,
+628897765
Hai Fira, bisakah kita bertemu sebentar?
"Dari siapa hm?" tanya Varo
"Aku gak tau ini dari siapa, coba deh kamu liat nomornya," Fira menyerahkan hp nya ke Varo
Varo mengerutkan dahinya saat melihat nomor itu, "dari siapa ya? mungkin temen kamu kali yang," ucap Varo, karena dia juga tidak tahu nomor itu.
"Temen aku? siapa coba?" tanya Fira
"Yaudah kamu coba bales aja chat nya," ujar Varo.
"Gak mau ah, takutnya orang iseng doang," ucap Fira dan menyimpan p nha kembali.
Akhirnya mereka pun melanjutkan menontonnya dan Fira mengabaikan pesan itu.
***
"Kok dia gak balas chat dari gua ya," monolog seorang pria berjaket hitam.
"Apa jangan-jangan dia tau kalo gue orang jahat? Tapi gak mungkin ah."
Pria itu terus mengirimkan pesan kepada Fira agar dia membacanya, tetapi sudah beberapa kali dia mengirim pesan tetapi tidak dibalas oleh Fira.
"Semoga Lo bales chat gue," ucap pria itu yakin.
Siapa kira-kira laki-laki itu? Dan apa yang akan direncanakan oleh Alisha?
Tunggu kelanjutannya ya;)
See you next part ✨
![](https://img.wattpad.com/cover/247586024-288-k510574.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Senior Is My Husband [SELESAI]
Teen FictionIni murni pemikiran sendiri. No revisi! Bagaimana jika seorang junior menikah tiba-tiba dengan seniornya yang sering menghukumnya? Cover by: pinterest #1senior(19-04-2021) #2dijodohkan(19-04-2021) #2remajasma(19-04-2021) #3nikahsaatsma(19-04-2021 #...