My Senior Is My Husband [SELESAI]

20

Sekarang Varo sedang berusaha membujuk Fira dan meminta maaf karena dia telah menjahilinya, tetapi Varo seakan akan tahu bahwa istrinya itu sedang datang bulan dan mood nya sedang tidak baik.

"Sayang maafin aku dong, aku kan cuma bercanda" mohon Varo sambil memegang tangan Fira

"Berisik" ketus Fira dan melepaskan tangan Varo dari tangannya lalu melenggang pergi ke kamar

"Aduh Varo Lo bego banget sih, huh" ucap Varo merutuki kesalahannya dan masih berusaha membujuk Fira

--

Kini Fira sudah berada di kamarnya, dia mendumel tidak jelas dan sekarang mood dia sedang tidak baik.

"Dasar nyebelin" gerutu Fira

Cklek

Tiba tiba diambang pintu terdapat Varo yang sedang mengusap wajahnya lalu mengahampiri Fira. Sedangkan Fira malah duduk membelakangi suaminya.

"Sayang jangan ngambek dong, maafin aku" mohon Varo

"Hey jangan munggungin suaminya dong, dosa tau"

"Ck, kamu itu nyebelin tau gak sih" ucap Fira kesal dan malah dibalas gelengan dan cengiran

"Iya maaf, lain kali aku gak bakalan itu lagi kok. Janji"

Fira menyipitkan matanya" bener?"

"Iya sayang bener, jadi, baikan?"

"Iya"

Varo tersenyum manis ke arah Fira, dan akhirnya dia bisa membujuk Fira agar tidak marah lagi.

"Eh var, aku pengen beli es krim. Beliin ya" pinta Fira dan menunjukkan puppy eyes yang membuat Varo tidak tahan

"Yaudah, aku beliin. Kamu tunggu disini oke" ucapan Varo pun diangguki Fira

Varo segera menyaut jaket dan kunci motornya dan bergegas membelikan es krim untuk istrinya.

Sembari menunggu Varo, Fira memutuskan untuk bermain hp dan sekedar scroll Instagram, saat dia mengscroll beranda tiba tiba ada sebuah chat masuk dan nomernya tidak dikenali oleh Fira.

Fira pun langsung membukanya dan dia mengnyeritkan dahinya saat membaca pesan tersebut

+6287689***
Kali ini Lo bisa seneng, tapi nanti Lo bakalan hancur!

Hancur? Maksudnya? Sungguh Fira tidak mengerti dan siapa dia?

Me
Lo siapa? Jangan macem macem ya

+6287689***
Lo gak perlu tau siapa gue, tunggu aja permainan gue cantik!

Fira pun tidak membalas pesan itu, dia sedang berfikir siapa dia? Mengapa dia bisa mendapatkan nomor nya? Sampai tak sadar bahwa Varo sudah berada di dalam kamar.

"Assalamualaikum, hey kamu kenapa ngelamun hm?" tanya Varo yang sudah duduk diranjang

"Waalaikumsalam, eh enggak kok, udah dibeli es krim nya? tanya Fira mengalihkan pembicaraan

"Udah, nih. Kamu tadi ngelamunin apaan sayang? Sampe sampe suaminya pulang gak tau"

"Gapapa yang, kamu mau es krim nya?" Varo pun mengangguk dan menerima suapan itu

***

"Tunggu permainan gue cantik" ucap seseorang tersenyum smrik

"Hah, Lo sebentar lagi bakalan hancur Fira. Dan Varo bakalan jadi milik gue selamanya!" ucapnya menggebu gebu

Dia pun mulai menelpon seseorang dan tersenyum.

Siapa dia? Hayo siapaaa;v

Btw sorry kalo jarang update, soalnya mager banget hahaha.

See you next part ✨