Ekstra Part

13.5K 314 17
                                    

1 tahun kemudian...

"Cup cup sayang, jangan nangis nak. Rara kangen ya sama papa," ucap seorang ibu menenangkan anaknya.

Setelah kejadian itu, beberapa bulan kemudian Fira diberi kepercayaan lagi oleh Allah. Dia sekarang sudah mempunyai anak dan diberi nama Keyra Putri Dirgantara.

"Sabar ya sayang, papa sebentar lagi pulang kok," Fira terus menenagkan Keyra yang sedari tadi menangis.

"Assalamu'alaikum," ucap lelaki itu.

"Waalaikumsalam, ini anak kamu nangis terus."

"Wah anak papa kenapa nangis terus hm?!" Varo mengambil Keyra dari gendongan Fira dan dia pun langsung berhenti menangis.

"Kangen katanya," ucap Fira dan Varo tersenyum.

"Anaknya yang kangen apa mama nya," goda Varo.

"Dih, anaknya," bantah Fira dan sudha menyembunyikan pipi merahnya.

"Bilang aja kalo kamu yang kangen," gumam Varo.
.
.
.

Ditempat yang berbau obat-obatan terdapat seorang perempuan berumur 19 tahun. Ya dia adalah Alisha teman sekelas Fira dan yang menabrak Fira. Dia mengalami depresi karena tidak mau dipenjarakan dan mengalami depresi.

"Gue bukan pembunuh," gumam Alisha.

"Lo jahat Fira, lo jahat!" teraiknya.

***

Fira, Varo serta anao mereka menghadiri acara pernikahan Sinta dan Satya. Mereka memutuskan menikah setelah Sinta lulus sekolah, sedangkan Galuh sudah mempunyai anak berjenis kelamin laki-laki.

"Selamat ya nta, gue gak nyangka lo udah nikah aja," ucap Fira sambil memeluk Sinta.

"Iya, makasih ya Ra. Hey ini si cantik malah bobo," ucap Sinta dan menoel pipi Keyra.

"Iya nih ngantuk dia, yaudah gue kesana ya,"

"Wih bro... Selamat menempuh hidup baru ya, cepet-cepet bikin bayi," Satya menoyor kepala Varo.

"Gila lo, jangan kenceng-kenceng. Tapi siap lah nanti malam langsung cuss," mereka berdua tertawa.

"Udahlah gue mau nyamperin istri gue," Varo turun dan langsung menghampiri Fira yang sedang memakan buah semangka.

"Cewek suit suit," ucap Varo.

"Apa sih," ketus Fira dan Varo mencebikkan bibirnya.

"Kamu pegel gak? Biar aku aja yang gendong Rara,"

"Enggak, nih kamu makan inia ja," Fira menyodorkan satu potong buah semangka ke mulut Varo.

"Kamu liat Galub gak?" tanya Varo dan Fira menunjuk ke arah tempat duduk sebrangnya.

"Yuk kita kesana," Fira dan Varo pun menghampiri mereka berdua.

"Hai," sapa Fira dan dibalas senyuman oleh istri Galuh (aing lupa namanya)

"Siganteng gak bobo niu," Fira mencubit pelan pipi anak Galuh. (Muhammad Razi Permana)

"Iya nih, anak kamu berapa bulan ra?" tanya istri galuh.

"Baru 2 bulan," Istri Galuh menganggukan kepalanya.

Mereka berdua berbincang-bincang, dan setelai acara pernikahan Satya dan Sinta selesai, mereka pun pulang. Apalagi Keyra sudah rewel karena popok yang dia pakai sudah penuh terkena air kencing.

Sedampainya dirumah, Fira langsung mengangganti popok Keyra dan menyusuinya agar dia tidak rewel lagi.

"Sayang...," panggil Varo.

"Iya, kenapa?" tanya Fira.

"Gak jadi hehe, ini si cantik nyusu nya lahap banget," ucap Varo sambil mengelus pipi Keyra yang gembul.

"Iya nih, kuat banget nyusunya."

"Yang, aku pengen punya anak lagi deh," bisik Varo dan Fira langsung mendelik.

"Heh, yang ini aja masih kecil, masa aku hamil lagi," ucap Fira dan Varo malah mengerucutkan bibirnya.

"Maaf sayang bercanda, tapi kalo dikasih lagi sama Allah. Kamu bakalan mau?" tanya Varo.

"Pasti mau dong, banyak anak banyak rezeki," Varo mengulum bibir nya mendengar jawaban Fira.

"Berarti boleh dong!?" Varo menatap Fira sambil menaik turunkan alisnya dan tersenyum

"Uya boleh, tapi tunggu Keyra sd dulu," senyum Varo luntur seketika.

"Iya deh iya, yang penting bikin lagi,"

"Sayang... Makasih ya kamu udah kasih aku anak yang lucu, cantik, imut. Mudah-mudahan dia jadi anak yang sholehah," ucap Varo sambil mengecup kening Fira.

"Aamiin yarobb, makasih juga kamu udah mau sabar nunggu kehadiran dia," mereka berdua saling pandang lalu saling peluk.

"I love you,"

"I love you more."

Fira dan Varo berpelukan, mereka bersyukur karena Allah menghadirkan seorang anak yang akan mengubah hidup mereka.







Hai, aku balik lagi. Maaf kalo ekstra part nya gak rame;)

My Senior Is My Husband [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang