Prediction (✔)

[Episode 23] Tipuan & Dugaan

Amato, Hanif, Storm, Frosfire, dan Sunflower sedang mencari keberadaan Gempa yang menghilang entah kemana. Mereka sudah mencari ke semua tempat dan penjuru di Kota Pulau Rintis dan Pantai Siroi Anok. Jam digital di dalam mobil Amato menunjukkan pukul 04:43 Pagi.

Amato : "Gempa! Kamu dimana, Nak!"

Hanif : "Kita sudah mencari Gempa ke semua tempat! Tapi kita tak jumpa Gempa!"

Frostfire : "Kita nak cari tempat mana lagi nih?!"

Storm : "Entah-entah Gempa diculik kut?"

Sunflower : "Hish... Kakak nih...! Ngomongnya sembarangan aja! Lagian siapa juga yang nyulik Gempa dalam kondisi gawat kayak gini?"

Storm : "Aku kan cuma nebak doang! Bisa aja tebakkanku betul!"

Hanif : "Hmm... Kayaknya ada satu tempat deh yang belum kita cari!"

Amato : "Dimana, Hanif?!"

Hanif : "Di bangunan tua yang berada agak jauh dari Kota Pulau Rintis. Karena hanya tempat itu aja yang belum kita cari!"

Amato : "Kalau begitu, kita akan kesana!"

Amato mempercepat laju kendaraan mobilnya dan segera menuju ke tempat bangunan tua yang terletak agak jauh dari Kota Pulau Rintis.

---(Skip time)---

Mereka berlima pun sudah sampai di lokasi bangunan tua. Bangunan itu sudah hancur porak-poranda dan tidak adanya tanda-tanda kehidupan disana. Bahan material, besi, baja, kawat, hingga batu batako pun rusak dilanda Gempa Bumi.

Frostfire : "Teruknya bangunan tua nih!"

Sunflower : "Macam mana kita nak cari Kak Gempa nih? Disini gelap sangat!"

Hanif : "Ayah ada senter nih!"

Hanif mengeluarkan lima senter di dalam tasnya dan mereka pun mengambil masing-masing satu senter untuk mencari Gempa.

Amato : "Ayo kita cari Gempa!"

Mereka pun mencari Gempa di lokasi bangunan tua yang menjadi satu-satunya lokasi yang belum mereka cari. Mereka berteriak menyebut nama Gempa berharap teriakkan mereka didengar oleh Gempa.

Amato : "GEMPA...!!"

Hanif : "GEMPA...!!"

Storm : "GEMPA...!! KAU ADA DIMANA...!!"

Frost-Sun : "KAKAK GEMPA...!!"

Mereka terus-menerus meneriakki nama Gempa sambil menyelidiki bangunan tua yang telah hancur tak bersisa.

All : "GEMPAAA.....!!"/KAK GEMPAAA.....!!"