Prediction (✔)

[Episode 24] Satu Jam Sebelum Tsunami

Di rumah sakit Pulau Rintis, Azizah, Zahra, anak-anak mereka dan Para Sahabat sedang dirawat oleh beberapa suster. Beberapa dari mereka bahkan ada yang terluka parah akibat bencana Gempa Bumi susulan yang melanda Pulau Rintis dan Pantai Siroi Anok.

Amirah : "Ice? Biar aku obatin luka kamu ya?"

Ice : "Hmm... Oke!"

Renata : "Blaze? Nih aku bikinin bubur ayam kesukaan kamu!"

Blaze : "Hmmm... Pandailah kamu buat! Terima kasih ya, Renata!"

Renata : "Hehehe..... Sama-sama!"

Ale : "Thorn? Nih Jus Mangga untuk kamu!"

Thorn : "Wah... Kamu beli ke?"

Ale : "Tak! Aku yang buat! Khas untuk Thorn! Cepat sembuh ya, Thorn!"

Thorn : "Oke! Terima kasih, Ale-Ale!"

Ale : *cemberut* "Emangnya aku ini produk minuman?"

Thorn : "Hehehehe....." *garuk-garuk pipi*

Springwind : "Yuna! Spring nak Karipap tuh! Boleh?"

(Karipap = Pastel)

Yuna : "Boleh! Ambik lah! Banyak lagi nih!"

Springwind : "Hoorrreee..... Makan Karipap...!!"

Dhiva : "Frostfire? Nih aku bawain Ayam Golek untuk kamu!"

(Ayam Golek = Ayam Panggang)

Frostfire : "Asik...!! Ayam Golek...!! Terbaiklah, Dhiva!"

Dhiva : *tersenyum dan mengangguk*

Rahmi : "Glacier? Biar aku obati luka kamu ya?"

Glacier : "Eh! Tak apa, Rahmi! Aku bisa sendiri kok!"

Rahmi : "Tidak apa-apa, Glacier! Mari biar aku obati!"

Glacier : "Uh... Terima kasih ya, Rahmi!" *tersenyum*

Rahmi : "Sama-sama!"

Magma : "Siti? Kamu bawa Minuman Extra Joss tak?"

Siti : "Tak! Dan kamu gak boleh minum yang begituan! Itu gak baik untuk kesehatan kamu!"

Magma : "Tapi minuman itu sangat bertenaga bagiku!"

Siti : "Tetap tak boleh, Magma!"

Magma : "Alah....."

Siti : "Tapi kamu bisa minum Jus Buah Naga! Dijamin enak dan menyehatkan!"

Magma : "Nampak sedap je! Aku nak!"

Siti : "Nih...!"

Mereka pun melakukan aktifitas di rumah sakit, seperti makan, minum dan mengobati luka-luka di tubuh Ice, Thorn dan Glacier. Sementara yang lainnya berada di luar rumah sakit dan memandangi para warga yang berada di posko tenda darurat di area rumah sakit Pulau Rintis.

Meilani : "Kasihan mereka....."

Taufan : "Iya! Udah gak ada tempat tinggal, harta, bahkan sanak saudara mereka pun..... Hmm... Kasihan deh pokoknya!"

Halilintar : "Hmm... Kita juga gak tahu tentang Kak Gempa"

Zara. A. : "Gempa...! Kamu ada dimana...? Hiks... Hiks..." *menangis*

Najiha : "Jangan risau, Kak Zara! Aku yakin pasti Kak Gempa baik-baik aja!"

Aura. A. : "Zara? Storm dan yang lainnya sedang mencari Gempa! Kau janganlah nangis! Kita semua pun juga sedih!"