13

2.4K 395 99
                                    

KEEP QUIET

Sehun x Jongin

Mingyu x Eunwoo

Romance, Drama

Warning : BL, Mpreg, Typo

Halo semua...., am bek sore, selamat membaca, semoga terhibur, terima kasih sudah mampir, terima kasih untuk vote dan komennya, sorry kalo ada typo typo. See ya soon....

Previous

"Aku ingin menanyakan namamu tapi ada peraturan kalian tidak boleh memberikan nama secara sembarangan." Sehun melihat laki-laki manis yang duduk itu mengangguk pelan. "Sama seperti peraturan pesta topeng konyol ini yang mengatur para bangsawan tidak boleh melepas topeng mereka sebelum mereka sampai di kediaman masing-masing. Peraturan yang konyol, bagaimana menurutmu?"

Jongin mengendikan bahu. "Saya tidak tahu. Tapi mungkin itu hal yang baik, seperti mengenal orang lain tanpa melihat wajah mereka akan membantu memberikan penilaian yang netral, meski kalian masih menggunakan emblem simbol asal keluarga bangsawan."

"Kau pikir sebaiknya tidak perlu ada emblem simbol asal keluarga bangsawan dalam pesta topeng?"

"Maaf saya lancang bukan itu maksud saya, tergantung apa tujuan dari pesta ini. Saya bukan bangsawan saya tidak tahu peraturan dan kepentingan para bangsawan." Jongin melihat laki-laki di hadapannya mematikan rokoknya.

"Aku rasa pendapatmu masuk akal."

Jongin menundukan kepala sopan.

"Rawat luka goresan di pipimu itu." Ucap Sehun.

"Iya Tuan, terima kasih untuk sapu tangannya. Anda juga sebaiknya mengompres pipi Anda yang mulai memar dengan es batu."

"Terima kasih sarannya."

"Saya permisi Tuan, saya harus kembali bersam rekan-rekan saya."

"Tunggu....," Sehun ingin menghentikan Jongin tapi laki-laki itu sudah berlari pergi. Sehun tertawa seorang diri, rasanya tidak mungkin dia tertarik pada seseorang hanya dengan satu kali pertemuan singkat.

"Mungkinkah?" Sehun bertanya kepada dirinya sendiri dengan bingung.

TIGA BELAS

"Dari hasil USG terlihat baik, janin berada di dalam kantung kandungan. Perkembangan normal sesuai dengan waktu kehamilan. Tidak ada kecemasan tentang hamil kosong."

Jongin duduk dengan canggung di hadapan Dokter Julius bersama dengan Sehun. Dia baru saja mendapat pertanyaan tentang riwayat kesehatan diri sendiri, riwayat kesehatan kedua orangtuanya, lalu pertanyaan soal usia dan sebagainya. Pertanyaan yang membuat Jongin sebenarnya tidak tahu apa yang penting dari semua pertanyaan ini. Setelah diambil sampel darah, diukur berat, diukur tinggi badan, dan USG, kemudian dia dan Sehun duduk untuk menerima seluruh informasi. Yang Jongin simpulkan semuanya baik-baik saja sampai Dokter Julius menyinggung soal masalah ranjang.

"Untuk makanan yang harus dikonsumsi saya sudah mengirimkan semuanya kepada Walter. Perbanyak makanan sehat, istirahat yang cukup, hindari soda dan minuman mengandung kafein." Ucap Julius menerangkan. "Ketika akan bepergian sebaiknya kita lakukan konsultasi untuk menentukan apakah aman bepergian. Metode untuk persalinan tentu saja operasi cesar, mungkin di minggu ke enam atau mulai minggu ke delapan kau mulai mengalami perubahan emosi, morning sickness. Untuk kegiatan di ranjang juga akan terjadi perubahan mood....,"

Jongin merasa pembicaraan yang paling terakhir seperti suara berisik kerumunan penonton konser. Masalah ranjang, perubahan mood, konsultasi untuk posisi yang aman.

"Tunggu." Ucap Jongin menghentikan penjelasan Dokter Julis. "Kita bisa melewati bagian ranjang, kami bukan pasangan yang terikat pernikahan, dan kehamilan ini terjadi karena kecelakaan."

KEEP QUIETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang