14

2.3K 370 93
                                    

KEEP QUIET

Sehun x Jongin

Mingyu x Eunwoo

Romance, Drama

Warning : BL, Mpreg, Typo

Hai am bek, selamat membaca, sorry kalo ada typo typo, terima kasih sudah mampir, terima kasih untuk vote dan komennya, semoga terhibur, see ya soon....

Previous

"Kapan?"

"Sudah lama. Saat aku berusia tiga belas tahun." Jawab Sehun.

"Ibumu cantik. Sangat cantik." Ucap Jongin pelan.

"Ibuku menyukai anak-anak, aku yakin ibuku akan memanjakan cucu-cucunya." Kekeh Sehun.

"Karena apa?"

"Sakit. Ibuku sakit dalam waktu yang cukup lama. Dulu aku sangat marah karena ibuku tidak bisa mengantarku pergi ke sekolah, menghadiri pertemuan orangtua siswa, membuatkan aku bekal, aku tidak mengerti apa-apa waktu itu. Sekarang aku mengerti apa yang terjadi dan aku merasa sudah menjadi putera yang buruk."

Jongin menoleh ke kanan menatap Sehun yang menghapus air matanya.

"Tidak perlu ditahan." Ucap Jongin. "Kau boleh menangis untuk ibumu."

Jongin melihat Sehun tersenyum singkat kemudian air mata kembali mengalir keluar. Jongin meraih telapak tangan kanan Sehun dan menggenggamnya. Jongin sendiri menghapus air matanya yang mengalir dengan tangannya yang lain. Jongin menarik Sehun pelan dan memeluknya.

"Tidak apa-apa, menangislah." Ucap Jongin pelan.

Sehun membalas pelukan Jongin dan menenggelamkan wajahnya pada ceruk kanan leher Jongin.

Sehun mendengar pertengkaran Jongin dengan Tzuyu dari Walter, mengingat Tzuyu begitu dekat dengan keluarga Ronan, Sehun yakin Jongin merasa sedih karena teringat akan ayahnya. Sehun tidak tahu kata-kata atau kalimat apa yang bisa menghibur Jongin, karena itu dia memutuskan untuk membawa Jongin menemui ibunya. Membagi dukanya dan menunjukan lukanya kepada Jongin, mungkin akan membuat Jongin sedikit merasa lebih baik.

EMPAT BELAS

FLASHBACK SATU BULAN SEBELUMNYA

Sehun sudah menyerah mencari identitas pengawal yang mengobrol dengannya, dia sudah mendeskripsikan tentang wajah si pengawal namun sia-sia, satu informasi penting pengawal itu adalah dia bekerja di bawah keluarga Damarion. Namun, meminta informasi soal siapa saja yang bergabung menjadi pengawal keluarga bangsawan, di bawah tanggung jawab keluarga Damarion rupanya jauh lebih sulit dari yang Sehun perkirakan. Bahkan dengan nama besar keluarganya Chaiden, keluarga Damarion tidak mau memobocorkan identitas si pengawal. Sehun benar-benar frustasi, dan hal yang bisa dia lakukan hanya menunggu sampai si pengawal menampakan diri. Namun, sungguh sial si pengawal manis itu tidak pernah muncul di pesta yang Sehun hadiri. Bangsawan kenalannya tidak pernah memakai jasa si pengawal.

Sehun yakin dia baru saja bergabung sebagai anggota pengawal utama dan tugas penting jarang diberikan kepada pengawal baru yang belum berpengalaman. Sehun mencoba mencari cara untuk melupakan si pengawal manis itu, Sehun baru pertama kali merasakan perasaan aneh ini, dia benar-benar penasaran, sampai nyaris setiap malam bermimpi tentang pengawal itu, mereka bertemu lagi, mengobrol dengan lebih akrab, dan bahkan melakukan hal yang lebih dari sekedar mengobrol akrab. Sehun menenggelamkan dirinya dalam kesibukan pekerjaannya, sampai tidak terasa waktu sudah terlewat selama satu tahun.

"Hari ini kita selesai lebih awal, ayo pergi minum untuk merayakan jumat malam ini!" Teriak Chanyeol bahagia.

"Kita bisa menyewa DJ dan penari." Timpal Baekhyun.

KEEP QUIETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang