Setelah melakukan sebuah pertemuan penting semalam, tepat hari ini Dreamies beserta Chanyeol, Suho, Sehun, dan Kai akan terbang menuju Korea.
Setelah pamit pada masing masing orang tua mereka, kini Dreamies tengah berada didalam pesawat dengan segala perasaan yang sulit untuk mereka jelaskan.
Merintis karir, meninggalkan orang-orang tersayang hanya demi sebuah wasiat. Tapi mereka yakin, mereka melakukan semua ini dengan kenyamanan dan kebahagiaan mereka sendiri.
Ten dan Lisa akan menyusuli Chenle dan mungkin akan memutuskan untuk bertempat tinggal disana saja. Entahlah, itu semua tergantung kemauan anak semata wayang mereka.
"Kangen mamah," ucap Jisung dengan melihat awan putih yang kini terlihat jelas dari jendela pesawat.
"Baru juga mau terbang," sindir Chenle kemudian pemuda itu terdiam.
Mungkin semuanya merasakan apa yang Jisung rasakan. Baru kali ini mereka pergi tanpa didampingi orang tua mereka.
"Anggap aja studytour." Sehun berucap setelah sedikit menguping pembicaraan Chenle dan Jisung.
"Jisung belum pernah studytour, Om."
Sehun membulatkan matanya saat mendengar Jisung memanggil dirinya dengan sebutan 'Om'.
"Bang! Lu denger kan dia panggil gue apa? Om, bang! Om! muka gue setua itukah?" tanya Sehun pada Chanyeol yang kini tengah membaca sebuah majalah.
"He'em bener." Hanya itu yang Chanyeol ucapkan, saat Sehun hendak protes, suara Kai menginstrupsikan dirinya untuk terdiam.
"Widihhhh pasti ukurannya 36F nih," ucap Kai dengan memandang komik yang tengah lelaki itu baca.
Krystal yang berada disamping sang suami langsung mengambil alih komik tersebut.
"Bastard!" umpat Krystal dengan memukul Kai menggunakan komik tersebut.
Suho menggelengkan kepalanya melihat tingkah Kai dan Krystal. Ini ritual honey moon katanya, padahal mereka telah menikah lama dan telah dikaruniai putri yang seusia 00Line.
"Karina nggak ikut?" tanya Suho pada kedua pasutri tersebut.
"Siapa Karina? kita kan pengantin baru," jawab Kai dengan melingkarkan tangannya dipundak Krystal.
"Karina udah sebulan tinggal di Korea, bang." Krystal berucap dengan mencubit tangan Kai, membuat sang suami mengaduh kesakitan.
"Sendiri?"
"Nggak, sama kak Jessica, anak mereka seumuran Karina."
"Oh, si Gisele bukan si?"
"Iya, 19 detik." Bukan Krystal yang menjawab, tapi Kai.
"Anak tante Krystal pasti cantik." Haechan tiba-tiba saja berucap dengan melihat kesamping, dimana kursi Kai berada.
"Iyalah, bibit unggul!" balas Kai dengan bangga.
"Anak tante Jessica juga pasti nggak kalah cantik," kini Renjun yang turut berucap.
"Ah, nggak sabar ketemu mereka," ucap Haechan dengan tersenyum cerah.
*****
Perjalanan cukup melelahkan, kini mereka telah sampai di Korea.
Langkah Dreamies terhenti saat melihat sekelompok gadis dengan paras ayu tengah berdiri seakan menunggu kedatangan mereka.
"Eta saha? Meni geulis pisan euy." Haechan berucap dengan logat sunda milik sang ibu.
"Cantik lah, kenapa?!"
KAMU SEDANG MEMBACA
We Dream [Nct] Completed✅
FanfictionBukan kisah fantasi, bukan juga kisah benci jadi cinta, ini merupakan kisah perjalanan dari ke tujuh lelaki dengan segala perbedaan yang membuatnya menjadi satu, kisah dimana persahabatan mereka akan diuji, kisah dimana mereka dipandang rendah, kisa...