Haiii ini FF 2Jae pertamaku :)))
Dapet ide ini setelah Jaemin rekomendasi film Call Me By Your Name. Aku belum nonton filmnya tapi liat ada yang post beberapa adegannya di Twitter terus kepikiran jalan cerita ini :)))
Konsepnya aku ambil dari FFku yang judulnya Unlucky Perfection (Chanyeol Sehun). Sudah diunpublish ffnya.
Selamat membaca~
...
Kapan pertama kali Jaehyun jatuh cinta?
Di hari ulang tahun Jaehyun yang ke dua belas.
Siapa cinta pertama Jaehyun?
Jaehyun bahkan tidak tahu namanya.
Bagaimana Jaehyun bisa jatuh cinta?
Perempuan itu adalah putri salah satu anggota komunitas relawan yang dikuti ibu Jaehyun. Seorang perempuan berambut hitam sebahu yang memiliki senyum melebihi manisnya gula dan kilauan matanya bagai cahaya bulan di langit malam.
Dimana kalian pertama kali bertemu?
Di panti asuhan, ketika Jaehyun melakukan kegiatan relawan pertamanya.
Mengapa kalian tidak bersama?
Jaehyun bahkan terlalu pengecut untuk sekadar berdiri di sampingnya. Jaehyun hanya bisa mencintai dalam diam. Hanya Jaehyun dan Tuhan yang tahu, bahkan setelah perempuan itu dikabarkan telah menghembuskan napas terakhirnya.
Apa Jaehyun bisa jatuh cinta lagi?
Ya. Hidup harus terus berjalan.
.
.
"Jaehyun-a, aku menyukaimu."
Jaehyun menatap teman sekelasnya dan kotak merah bertali merah muda bergantian. Sejenak ia terdiam. Ini terlalu mengejutkan. Hari masih pagi, bahkan Jaehyun baru meletakkan tas di atas meja saat temannya ini meminta sedikit waktu untuk bicara di halaman belakang sekolah.
"Terima kasih."
Jaehyun mengambil kotak merah yang diberikan padanya. Tidak sopan menolak pemberian orang lain. Kalau kata ibunya, itu berarti tidak menghargai.
"Maukah kau menjadi kekasihku?"
Lagi. Jaehyun terdiam sesaat. Mereka baru kelas sepuluh. Jaehyun tidak terpikirkan untuk menjalin hubungan saat ini. Kakaknya bilang, sepasang kekasih harus saling mencintai. Jaehyun tidak memiliki perasaan apapun pada temannya itu sekarang.
"Ya."
Jaehyun hanya tidak enak jika menolak. Tapi ia tidak menyesal saat sebuah senyuman diberikan padanya. Kebahagiaan Jaehyun adalah memberikan bahagia untuk orang lain. Menjadi alasan senyum terindah di dunia, Jaehyun pernah mendengar seseorang mengatakan itu.
Tidak ada harapan apapun yang Jaehyun miliki pada status kekasih mereka. Tujuan utamanya hanyalah menjaga hubungan baik. Jaehyun tidak ingin ada yang menjauh bahkan bermusuhan dengannya hanya karena cinta. Itu buruk.
Keseharian Jaehyun tidak banyak berubah. Hanya saja Jaehyun lebih sering belajar bersama kekasihnya di perpustakaan. Jaehyun yang pandai dalam matematika membagikan pemahamannya untuk sang kekasih yang lemah dalam mata pelajaran itu. Begitupula Jaehyun yang bisa mendapat pemahaman lebih di sosiologi.
Sekilas, nyaris tidak ada bedanya dengan hubungan Jaehyun dan teman-teman lain.
Tapi seiring waktu berjalan dan perhatian serta kasih sayang yang Jaehyun dapat, hatinya mulai goyah. Jaehyun mulai suka, namun belum yakin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Call It Ours (2Jae)
Fanfiction[JAEJAE] Jaehyun yang selalu gagal dalam percintaannya dengan wanita, bertemu Jaemin-si anak asuh pasangan gay-yang tengah mencari jati diri. "Kau tahu? Cinta bisa tetap dimiliki tanpa harus saling memiliki."