Queen Evil Eternal Love END

Hal . Empat

- Hari Pertama-

Jangan lupa Vote Komen dan Save
..
Xie xie

🌱🌱🌱

Nadine terdiam setelah mendengarkan penuturan ananta, annanta akhirnya menjelaskan siapa Tamara, karena sejak nadine bangun dari tidurnya ia kembali bertanya dimana ia berada dan siapa mereka, tentu saja. Nadine yang mengira semua ini adalah mimpi ternyata harus benar benar bangun dan melihat kenyataan, bahkan setelah melihat dunia luar yang terpampang jelas di hadapan nya Nadine masih saja merasa bahwa ini adalah mimpi.

Gadis itu tak berhenti meminta pada mereka untuk membiarkan nya tidur kembali agar ia bisa bangun dan kembali kedunia nya, namun karena pagi ini Ratu harus melakukan doa suci di kuil, untuk mensyukuri kesembuhan nya. Annanta memaksa Nadine untuk bangun. Annanta juga mengatakan bahwa saat ini Nadine adalah seorang ratu kerajaan yang mana ia memegang tampuk kekuasaan kedua setelah raja.

" Jadi aku benar benar terjebak di dalam tubuh seorang ratu? " Batin Nadine yang tidak bisa menghindari kenyataan.

" Yang mulia ku mohon jangan bersikap seperti ini, jika kau begini maka rencana jahat raja akan semakin mudah untuk menyingkirkan kita " ucap Annanta memohon.

" Apa? Kenapa raja ingin aku pergi dari sini??" Tanya Nadine tak mengerti.

Ananta pun menceritakan semua kisah yang terjadi antara ia dan raja. Bahkan hati Nadine mulai merasa sedih dan kasihan pada Tamara, karena harus berjuang untuk mendapatkan perhatian suaminya sendiri, bahkan setelah apa yang sudah ia berikan pada Althar, pria itu tetap bersikap acuh padanya dan membuat sang ratu berubah menjadi manusia tanpa hati.

Kadang sesekali nadine meringis saat mendengar kekejaman yang tamara lakukan, Tamara akan mencabut nyawa siapa pun yang membuat mood nya rusak. Atau melakukan kesalahan kecil di depan nya.

Tamara juga akan berkelahi dengan para prajurit untuk melampiaskan amarah nya, saat melihat atau mendengar bahwa raja tengah bersama para selirnya.

Selain itu di dalam istana Tamara, memiliki dua musuh, yang pertama adalah selir Tealha, istri kedua setelah ia, dan kedua adalah selir Nayana, istri ke empat raja yang cukup dekat dengan raja.

Mereka sering sekali membuat tipuan dan menjebak Tamara, kemudian berakhir dengan hukuman untuk Tamara, dan hal terburuk dari cerita ini adalah, raja selalu berpihak pada mereka. karena Tamara akan selalu menghunuskan pedang nya saat ia sedang bertengkar dengan kedua selir licik itu hingga membuat  raja semakin membencinya.

Sebenarnya bukan sekali dua kali hal itu terjadi, para selir juga selalu meminta raja untuk membuang ratu karena membahayakan kekuasaan kerajaan, mengapa demikian? Tentu saja jika para ketua klan mendengar putri mereka di lukai atau terancam di istana, mereka akan meminta penjelasan dan hal terburuknya mereka akan menyerang kerajaan juga menghilangkan kata kedamaian di benua Arth.

Namun mengingat jasa Tamara yang merupakan orang pertama membantu Althar untuk menjadi raja, Althar memutuskan untuk mengabaikan hal itu dan memperingatkan Tamara, jika Tamara berbuat kegaduhan lagi, maka Althar akan melupakan semua hubungan mereka selama ini. Althar juga mengatakan akan mengasingkan Tamara ke sebuah pulau di kota Haden. ( Kota kecil di ujung benua)

Karena kejadian itu juga, akhirnya Tamara memutuskan untuk bunuh diri, Tamara yang sudah kehilangan arah dalam hidup pun memutuskan untuk melompat ke dalam air di bawah tebing tinggi. Namun ia berhasil di selamatkan oleh Ragon dan kini tamara bangkit sebagai orang lain.