MY LISA (end)

3. Bohong

~

~

~

Brak~~

Lisa terperanjat saat pintu uks di buka kasar, menampilkan jungkook yang melangkah cepat, menghampirinya.
menatap lekat lisa lalu menghela nafas lega saat gadis itu baik baik saja.

"Ekhem__ dimana taeyong?!"

Lisa tak langsung menjawab, menatap jungkook bingung, mencoba mengingat siapa yang pemuda itu maksud__
"... Emh.. Yang ma_mana? tadi ada 3 "

Jungkook melipat bibirnya kedalam menahan senyum, menatap lisa yang gugup. Ia juga bingung pada dirinya sendiri, kenapa bisa sangat mengkhawatirkan gadis swiss yang bahkan tak mengetahui namanya itu.

Ceklek~~

"Loh jungkook, kenapa disini?! "

Jungkook menoleh, melihat seniornya, taehyung yang kebetulan bertugas menjaga uks, menyimpan beberapa obat dalam lemari lalu melangkah menghampiri lisa.

"Lisa, kau bisa istirahat, aku akan membangunkanmu jika sudah waktunya pulang"

"Tapi, aku harus kembali ke kelas"

"Tidak apa apa, taeyong sudah meminta idzin lagipula kelas 10 A tidak ada gurunya kan jungkook " jungkook mengangguk, membenarkan ucapan taehyung.

"Sudah, kau istirahat saja__"

lisa mengangguk, tersenyum kaku membalas ucapan senior yang sangat baik itu, memejamkan mata perlahan hingga mimpi menjemputnya.

~
~

"Kau juga mengenal Nalissa jungkook?" ucap taehyung sambil memberikan minuman kaleng, tersenyum saat jungkook menerimanya.

"Dia murid baru pindahan swiss di kelasku"
Taehyung mengangguk. Menyandarkan punggung sambil meneguk minumannya

Ya_taehyung mengajak jungkook untuk menunggu di luar uks, juga ia sudah lama tidak berbicara dengan sahabat yang dia anggap adiknya ini.
"Kapan terakhir kali kita seperti ini jungkook__

Jungkook terdiam, menatap kaleng minuman ditangannya. Ia juga tak tahu, kapan terakhir kali ia berbicara pada taehyung dan yang lain. padahal dulu taehyung adalah sahabat sekaligus hyung yang paling dekat dengannya.

"apa semuanya sudah membaik?!" taehyung mengangguk angguk mengerti ketika jungkook tak merespon pertanyaannya.

"Oh iya__taeyong yang membawanya dalam keadaan menangis, sepertinya dia di bully___" taehyung menjeda ucapannya melihat respon jungkook yang mengepalkan tangan kuat.

"dan__ sudah lama sekali, aku melihat wajah si pembawa onar itu sangat khawatir. padahal, jika ku perhatikan, sepertinya Nalissa tak mengenalnya"

sebenarnya taehyung tak percaya saat taeyong membuka kasar pintu uks, berteriak meminta petugas untuk memeriksa gadis di gendongannya, yang kebetulan hari ini ia yang bertugas. Namun ia lebih tak percaya saat jungkook juga mengenal gadis itu.

"Dimana mereka?!" tanya jungkook.

"Maksudmu taeyong, jaehyun dan vernon.... Emh_ Aku menyuruh mereka kembali ke kelas karna pak hyunbin yang mengajar, walaupun ketiganya sempat menolak"

Jungkook menghela nafas pelan, melirik taehyung yang menatap lurus kedepan.
"Kalian masih sering berkumpul?!" ucap jungkook sambil memutar kaleng minuman.

taehyung tersenyum pilu saat mendengar ucapan jungkook__ "tidak"___

Jungkook sontak menoleh, melihat taehyung bingung. Mengundang kekehan kecil taehyung.
"Semenjak kau dan si biang onar mempunyai masalah dan memilih jalan masing masing, sejak itulah kami sudah jarang berkumpul bahkan tidak pernah. Kami seperti merasakan apa yang kalian berdua rasakan..... Emh.. Jungkook, tak bisakah kita berkumpul kembali seperti dulu, sebelum gadis itu merusak hubungan kalian berdua"