Happy reading~~
Typo!!!
~
~
~
~
"Why you mad son?!"
"Yak ~~ jungkook diam lah, aku sekarang tak ingin bicara denganmu"
Jungkook mengangguk dengan kekehan kecil yang dapat mingyu dengar di sisinya, memutar stir mobil, masuk ke area parkir sekolah.
Kemarin sore jungkook tak benar benar membiarkan mingyu, ia hanya menaruh lisa ke tempat yang lebih nyaman terlebih dahulu lalu membantu sahabatnya itu.
Namun sepertinya mingyu benar benar marah padanya, padahal ia sudah membelikan banyak susu pisang untuknya sebagai sogokan juga sekaligus mengganti susu pisang yang kemarin ia minum.
"Baik lah, maaf kan aku, kemarin aku membantumu kan"
Mingyu mendelik, membuka kasar pintu mobilnya, mencoba mengabaikan jungkook.
Bergidik, jungkook jadi merinding saat mingyu merajuk, mereka seperti sepasang kekasih sekarang, dimana satu pihak merajuk, lalu satu pihak lainnya membujuk.
Menggelengkan kepala jungkook mencoba membuang pikiran unformal yang terlintas di otak tampannya.
Eoh?!
Mengernyit, jungkook mengambil sebuah pita kecil berwarna kuning di kursi belakang saat ingin mengambil tas yang ia lempar di kursi belakang tadi.
"Ini punya siapa? Apa lisa?! "
Mengembangkan senyuman jungkook membuka pintu mobilnya setelah menaruh pita kuning itu kedalam kantong bajunya.
Setelah memberi pelajaran kepada para siswa smp itu jungkook dan mingyu membawa lisa dan haruto pulang, menunggu lisa sadar sambil membantu haruto mengobati luka lukanya.
hampir setengah jam lisa akhirnya sudah sadar dan pastinya ia bingung melihat kehadiran jungkook dan mingyu di rumahnya.
Sebelum otak polos lisa memikirkan yang tidak tidak, haruto langsung menceritakan kejadian yang sebenarnya dengan panjang lebar.
Juga, mereka merasa senang karna haruto menghilangkan kesinisannya saat bersama jungkook dan mingyu.
~
~
"lisa"
Lisa yang tengah memarkirkan sepedanya pun menoleh, melihat seorang gadis berlari ke arahnya dan langsung memeluknya erat.
"Lisa, aku rindu padamu, hampir seminggu aku absen karna harus menggantikan unnieku di acara pertemuan bisnis ayahku, akhirnya aku bisa sekolah lagi, apa kau merindukanku juga? Lisa, lisa kenapa kau tak menjawab"
"a_aku tercekik ro_rose"
Dengan cepat rose melepaskan pelukan kerinduannya, menggaruk pelipisnya dengan sengiran khas orang ketahuan mencuri makanan di dalam kulkas rumah nya sendiri.
"Ma_maafkan aku, aku tak sengaja"
"Tidak apa apa, aku juga rindu padamu"
Membulatkan matanya rose menatap lisa dengan tatapan binar, entah kenapa saat lisa juga merindukannya ia merasa sangat senang.
"Benarkah?! Aku sangat se_nang"
Lisa menahan bahu rose ketika gadis itu ingin memeluknya lagi membuat raut wajah bahagia rose luntur, tak ingin temannya kecewa sontak lisa langsung memeluk rose tapi tak se erat rose tadi.

KAMU SEDANG MEMBACA
MY LISA (end)
Teen FictionNalissa atau sering di panggil lisa, gadis cantik asal swiss pindah ke negara ibunya, korea selatan setelah ayahnya meninggalkan dunia dan keluarga untuk selama lamanya. Gadis dari keluarga sederhana yang tinggal bersama ibu dan adik laki lakinya...