MY LISA (end)

14. Marah

Happy reading ~~

Typo bertebaran!!!!

~
~

.

~
~

"Eoh???"

Lisa terkejut sontak meremat kuat paha jungkook dan taeyong saat seseorang menaruh kepala di bahunya. Memeluk erat perutnya dari belakang, bahkan sedikit mencium telinganya.

Tak~

Bug bug~

"BAJINGAN"

Dengan gerakan cepat jungkook menarik lisa kepelukannya setelah memberi bogeman telak pada wajah laki laki brengsek itu.

Sama halnya dengan taeyong memberi satu bogeman sampai laki laki itu terpental mengenai meja para murid lainnya yang sontak memekik karna terkejut.

Suara teriakan murid lainnya semakin menyeruak ketika mingyu maju melompati meja lalu menendang perut laki laki brengsek itu sampai tersungkur.

Laki laki dengan seragam galaxy school itu terbatuk, menatap mingyu yang berdiri di hadapannya lalu menatap lisa di pelukan jungkook.

Segerombolan para murid tadi mendekat saat vernon dan jaehyun melangkah maju, melindungi ketua geng nya yang tersungkur.

Laki laki itu berdiri, terkekeh pelan lalu meludahi sedikit darah yang keluar dari mulutnya.

Menatap datar jungkook yang menekan pelan kepala lisa ke dadanya agar tak melihat bajingan itu.

Ia melangkah maju ke arah lisa namun di tahan taeyong dan yang lainnya.

"Wah~~ sambutan yang meriah, aku hanya ingin berkenalan dengan gadis barbie itu, kenapa kalian pelit sekali"

Taeyong yang ingin melayangkan pukulan lagi terhenti saat taehyung, jimin dan suga datang menahan tangannya.

Menatap tajam ketiga hyungnya__
"LEPAS!!!"

"calm down bro, kau tidak lihat para murid lainnya memperhatikan kalian bahkan ada yang merekamnya, ini di sekolah taeyong tahan amarahmu" bisik suga penuh penekan.

"bajingan itu yang memulainya, bukan aku"

"Aku tahu, tapi ini bukan tempat yang tepat"

"Suga hyung benar, tenang kita punya rencana"

Jimin dan suga mengangguk membenarkan ucapan taehyung kemudian menghela nafas lega saat taeyong mulai menerima ucapannya.

Suga maju berdiri di hadapan laki laki itu, menatap malas dengan senyuman mengejek yang ia layangan.

Cih~

"apa yang kau ingin kan?!"

lagi, laki laki itu terkekeh, menatap datar suga.
"Sebenarnya aku kesini karna dia sudah menghajar kelompok ku" ucapnya menunjuk mingyu yang mengepalkan tangan.

"Itu urusan kita bajingan, gadis itu tidak ada hubungannya"

Mendengar ucapan tegas mingyu laki laki itu mengangkat sudut bibirnya, smirk.
"Aku tahu, aku hanya ingin berkenalan, apa salah?!"

Rahang jungkook mengeras, mendengar ucapan tanpa beban itu. Mengernyit bingung saat bahu gadis di pelukannya sedikit gemetar, terisak tanpa suara.

Mendongakkan kepala gadis itu guna melihat jelas wajah memerah dengan air mata yang mengalir di pipi tembem nya mengundang amarah tertahan dalam diri jungkook.

".. Hiks.. Di_dia me_men hiks... "

Walaupun lisa tak menyelesaikan ucapan nya namun jungkook paham, di lihat dari wajahnya yang memerah.