11. Kuntilanak?

1.2K 123 0
                                    

Aurora menatap langit -langit kamar Safira sambil menunggu Safira mengganti bajuya. "andai gue kaya anak anak lain yang hidup di kehangatan, tapi itu pasti gak mungkin bagi hidup gue." batin Aurora dan akhirnya matanya terpejam.

Safira keluar dari kamar mandi menggunakan baju biasa.

"Ck, malahan tidur. Bodoamat lah gue chat bila aja." Gumam Safira lalu mengambil hpnya.

Bila

"Bila? cepet ke rumah gue sekarang!Aurora tidur gue jadinya gabut."

"Iya bentar gue mau jalan."

Saat Safira melihat tv. Pintu kamarnya ada yang mengetuk

"Safira? ayo makan dulu, Sama temen kamu mana?" tannya Lidiya.

"Itu mom dia tidur." tunjuk Safira.

"Ouh ya udah. Kalau gitu kamu makan dulu, baru habis makan kamu bawain makannya Aurora." ucap Lidiya lalu di angguki Safira.

Safira dan Lidiya sedang makan malam dan bila datang .

"Assalamualaikum Tante." Sapa Bila.

"Waalaikumsalam." Balas Lidiya sambil tersenyum.

"Astaga. Lu main masuk masuk aja." Kaget Safira.

"Ye lu kok. Mana Rora?" tannya Bila

"Di kamar noh lagi tidur." Tunjuk Safira sambil memasukkan nasi kedalam mulut.

"Bila udah makan belum? kalau belum sini makan bareng." Ajak Lidiya.

"Udah ko Tan barusan," ucap Bila sambil tersenyum manis. "kalau gitu, aku ke kamar Safira dulu ya Tan Saf?" Ijin bila lalu di angguki Lidiya dan Safira.

Aurora masih duduk di depan meja rias dan menyisir rambut nya, pintu kamarnya pun terbuka.

"Astaghfirullah Kuntilanak." teriak Bila membuat Aurora kaget.

"Ishh apaan sih lu ini gue Rora." dengus Aurora.

"Gue kaget kirain gue mba Kunti ternyata lu." ucap Bila cengengesan. "abisnya tadi Safira bilang lu lagi tidur, eh ternyata lu lagi nyisirin rambut." jelas Bila sambil tersenyum kikuk.

"Iya ini gue juga baru bangun." singkat Aurora.

Safira datang dan membawa makanan Aurora.

"Eh udah bangun lu Ra?" Tannya Safira.

"Iya ini barusan." singkat Aurora.

"Lu kenapa Bil? muka lu di tekuk gitu?" tannya Safira.

"Itu, tuh si Rora ngaget tin gue. Gue kira kuntilanak ternyata Rora."tunjuk Bila .

"Ye elu mah,"cibir Safira.

Aurora menikmati makanannya dan mendengarkan ocehan mereka doang dan akhirnya selesai makan lalu minum .


BROKEN (OPEN ORDER)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang