CLG||34

750 124 10
                                    

Crazy Little Girl; 34

Happy Reading!

.
.
.
.

🍃🍃

Justin menatap Anna yang berdiri di depannya bingung, sebenarnya dia sedikit senang sih di samperin sama Anna. Tapi ngeliat Anna yang diem kaya gini, jadi buat Justin was-was.

"Kenapa Na? Lo ada perlu?" tanya Justin gemas sendiri karena Anna terus saja diam di depannya.

Anna terlihat menimang-nimang ingin bicara atau tidak. "Eum, kak Danny punya saudara?"

Pertanyaan Anna sukses membuat Justin terkejut, maksudnya kenapa juga tiba-tiba nanyain Danny punya saudara apa enggak.

Namun Justin tetap menjawabnya, mana mau dia nganggurin Anna. "Punya, namanya mbak Kanaya. Tapi setau gue sih, dia lagi di Aussie- kerja kalau kata Danny."

"Kamu bilang di mana?"

"Ha? Di Aussie Na, lo sama Thea dari sana juga kan? Atau jangan-jangan kalian saling kenal. Tapi gak mungkin juga sih, soalnya Aussie gak sekecil itu." ujar Justin panjang lebar.

"The devil works in the Aussie? You're not lying, are you? Justin! You're kidding right!"

Mata Justin langsung membulat, sumpah yang Anna omongin barusan gak ada yang bisa Justin cerna.

Dengan tatapan yang di buat-buat berpikir, Justin mulai sok-sokan mengangguk seolah-olah mengerti dengan ucapan Anna barusan.

Justin gak pernah nyangka bakalan nemuin Anna yang lagi mode bule kaya gini, sumpah dia kapok karena kejadian beberapa bulan lalu.

Melihat Justin yang terdiam, seketika membuat Anna gemas sendiri. Dia udah mepet, "Justin jawab! Aku gak bakalan tau kalau kamu gak jawab, because the answer is yours."

Justin makin bungkam, apanya yang answer apanya yang yours?

Dengan jawaban sekenanya, Justin memilih membuka mulut. Malunya terakhir aja. "Eum itu, kayanya emang kerja di sana dulu." jawab Justin sembarang.

Melihat respon Anna yang langsung terdiam membuat Justin dilanda kepanikan, ini dia salah jawab kah? Apa dia gak nyambung makanya Anna diem.

Justin melafalkan sumpah serapah yang selalu dia dengar dari Arsen dalam hati. Mengumpati dirinya yang terus saja membolos dari pelajaran bahasa Inggris, yang berakhir menyedihkan seperti sekarang.

Serta merutuki Jeffrey yang terlahir setengah bule, hingga memudahkan pemuda itu berbicara bahasa Inggris lebih leluasa.

Anna menghela nafas kasar. "Pantes aja nyambung,"

"Apanya yang nyambung?"

Anna menoleh ke arah Justin, menggelengkan kepalanya hingga membuat kuncirannya ikut bergoyang. "Gak ada, kak Justin gak bareng kak Jef sama Ben?"

Crazy Little Girl [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang