CLG||47

841 133 8
                                    

Crazy Little Girl; 47

Happy Reading!

.
.
.
.

🍃🍃

Justin, Ben dan Abim menatap para teman se gengnya dengan tatapan bertanya-tanya. Saat ini para pencari jati diri tengah berkumpul untuk merayakan hari lepas dari belenggu sengsara yang di sebut ujian.

Niat hati ingin bersenang-senang namun melihat wajah ketiga bujang yang mendung membuat tiga lainnya ikut-ikutan membeku.

Justin yang memang tidak bisa dengan kondisi seperti ini sangatlah gemas. "Lo bertiga kenapa sih? Stres? Mikirin hasil ujian?"

Ben ikutan membenarkan ucapan Justin. "Kalau iya, gak perlu di galauin kali. Orang lo bertiga otak jenius semua, apalagi si Arsen- tumben banget lo mau mikirin yang begituan."

Abim diam enggan menimpali, tapi jika di perhatikan seksama sepertinya hasil ujian bukanlah penyebab tiga temannya itu bisa segalau ini.

"Lo kenapa Jef?" tanya Abim.

Jeffrey terdengar menghela nafas berat. "Anna masih marah sama gue," sahut nya dengan suara kecil.

Justin dan Ben seperti ingin tertawa mendengar pernyataan Jeffrey barusan. "Masih ya? Bukannya lo udah minta maaf pufff-"

Jeffrey mendelik ke arah Justin. "Jangan ketawa lo monyet!"

Mendengar sumber kegalauan Jeffrey membuat Abim memutar bola mata malas. "Lo bego sih, udah ngajak Anna buat belajar bareng eh malah nerima ajakannya si Serena."

Helaan nafas dari Jeffrey kembali terdengar. "Tapi gue kan udah minta maaf,"

"Berapa kali?" tanya Ben.

"Sekali doang."

"Pfffttt HAHAHAHA!!!" tawa Justin pecah.

Brak!

"Berisik jingan!" ujar Arsen dengan nada tajam.

Justin mengerucutkan bibirnya, membuat Abim gemas ingin menyeret pemuda tan itu dan melemparnya ke dalam selokan. Jika tidak berlaku menjijikan berarti bukan Justin.

Tatapan Abim kembali pada Jeffrey yang nampak frustasi di tempatnya. "Kentara banget gak niat mau minta maaf."

Ucapan Abim terdengar sampai ke telinga Jeffrey. "Bacot Bim, congor lo minta di geprek ya."

"Congor palsu kaya lo yang lebih pantas buat di geprek." sahut Abim santai, tidak tau saja ucapan pemuda itu berhasil membuat Jeffrey tertampar.

Pemuda berdimple itu langsung menelungkup kan kepalanya di atas meja dengan aura putus asa.

"Lo ada masalah Sen?" tanya Abim beralih pada Arsen yang tengah duduk bersender namun tatapannya kosong.

Crazy Little Girl [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang