CLG||43

730 126 16
                                    

Crazy Little Girl; 43

Happy Reading!

.
.
.
.

🍃🍃

"Mampir ke toko bunga mama gue bentar ya," ujar Abim.

Thea menoleh. "Mama nya kak Abim punya toko bunga?"

"Hm, mama gue emang serajin itu. Karena papa gue gak kasih ijin buat turun kerja di perusahaan, jadi deh mama minta buat di bangunin toko bunga. Katanya biar ada kesibukan." jelas Abim panjang lebar tak lupa tersenyum membayangkan bagaimana sosok cantik sang mama.

Thea mengangguk paham. "Pasti mama kak Abim cantik."

Mendengar itu Abim terkekeh. "Kenapa ngomong kaya gitu? Lo aja baru mau ketemu."

Karena mendengar ucapan Abim barusan membuat Thea salah tingkah. "Gimana ya, di lihat dari kak Abim aja udah ganteng- gak mungkin kan asalnya bukan orang sempurna."

Abim menunduk, telinganya udah merah. "Udah nyampe."

Kali ini Abim beruntung banget, untung pas Thea ngomong kaya gitu mereka udah mau nyampe. Gak kebayang kalau masih jauh, gimana Abim mau nahan malu.

Sebelum turun, Thea mengedarkan pandangannya- menatap toko bunga yang terlihat tidak terlalu sepi tapi juga tidak terlalu ramai.

Namun ketika mengingat sesuatu membuat Thea seperti enggan turun, dan Abim melihat itu. "Kenapa Te?"

Thea menoleh sebentar ke arah Abim. "Gue cuma gak yakin mama lo bakalan suka gitu sama gue."

Alis Abim bertaut. "Masuk aja, gak usah mikir kaya gitu- ini bukan seleksi cari calon istri." ujar Abim santai.

Berbeda dengan Abim yang terlihat santai tanpa beban, Thea justru mematung di dalam mobil karena mendengar ucapan Abim barusan.

Calon istri katanya?

Tuk! Tuk!

Thea menoleh, ternyata Abim sudah di luar. Menghela nafas ringan, Thea memutuskan untuk keluar dan di sambut senyum Abim di luar sana.

"Ayo, mama gue ada di dalem. Gak lama kok, paling gue cuma di suruh ambil pesanannya pelanggan." ucap Abim dan di angguki Thea.

Pemuda tinggi dan gadis berponi tersebut mulai memasuki toko bunga yang bagi Thea terlihat sangat menakjubkan.

Thea suka bunga, tapi gak suka di kasih bunga sama pacarnya. Soalnya cringe.

Emang Thea ada pacar?

"Mama!" panggil Abim pada sosok wanita paruh baya yang tengah menata bunga di etalase.

Wajah Thea seketika menegang ketika wanita tersebut berbalik dan mulai berjalan ke arah mereka. Namun yang membuat Thea salfok adalah, wajah mama Abim yang demi apapun sangat cantik di mata Thea.

Crazy Little Girl [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang