52

8.1K 1K 575
                                    

Sebuah mobil Rolls-Royce Ghost terparkir dihalaman rumah bergaya klasik. 3 orang dengan pakaian formal keluar dari dalam mobil yang sudah disambut oleh pemilih rumah.

 3 orang dengan pakaian formal keluar dari dalam mobil yang sudah disambut oleh pemilih rumah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Dua keluarga kini sudah duduk diruang tamu dengan pakaian formal. Siapa sangka, permintaan Haechan untuk melamar Ryujin setelah kakinya pulih langaung disetujui oleh kedua orang tuanya.

Tanpa banyak menunggu, saat itu juga Haechan langsung memberi kabar pada Ryujin kalau Haechan akan melamarnya.

Awalnya orang tua Ryujin tidak setuju. Bukan karena mereka tidak suka Haechan. Bukan, mereka sangat suka dari awal Haechan menjadi pacar Ryujin. Tapi mereka pikir Haechan dan Ryujin masih terlalu muda dan belum bekerja. Memang kedua keluarga itu kaya raya, namun tetap saja Haechan harus mempunyai pekerjaan saat sudah menikah.

Namun dengan percaya diri Ryujin menjelaskan kalau Haechan sudah belajar meneruskan pekerjaan Papanya. Bahkan saat libur kuliah Haechan sering ikut ke kantor tanpa disuruh Papanya.

Hasilnya seperti saat ini, keluarga Haechan datang ke rumah Ryujin untuk secara langsung meminta Ryujin menjadi istrinya.

"Sebelumnya saya minta maaf pada Pak Jaehyun karena langsung menyetujui permintaan anak saya, Haechan, untuk melamar anak Pak Jaehyun di usia muda ini, apalagi dia belum lulus kuliah dan belum bekerja" Johnny mengawali pertemuan ini.

"Tapi kenapa saya dan istri saya setuju, karena kami yakin Haechan bisa bertanggung jawab dan bisa diandalkan meskipun masih muda. Sejak masih sekolah dia sudah sering saya kenalkan dengan pekerjaan saya, dan ternyata dia tertarik."

"Hingga saat ini dia sudah lumayam banyak tau tentang pekerjaan saya dan setelah lulus dia akan langsung saya beri jabatan sebagai manager. Bukan karena dia anak saya, tapi karena kemampuan dia."

"Jadi saya harap Pak Jaehyun dan Bu Rose bisa memaklumi." Secara detail Johnny menjelaskan semuanya.

Jaehyun dan Rose mengangguk paham. "Kami mengerti Pak. Ryujin juga sudah menjelaskan semuanya kalau Haechan anak yang pintar, cekatan dan tanggung jawab. Dari awal kami sudah menyukai Haechan makanya mereka berdua bisa bertahan sampai sekarang." ujar Jaehyun.

Haechan dan Ryujin hanya bisa saling tatap dan melempar senyuman satu sama lain. Entah mereka mendengarkan ucapan kedua orang tua mereka atau tidak. Keduanya sama-sama gugup karena belum pernah berada disituasi menengangkan. Meskipun sebenarnya kedua orang tua mereka bersikap santai.

"Jadi gimana Haechan..." Jaehyun beralih ke Haechan yang sontak membuat Haechan terjingkat kaget. "beneran sudah siap menjadi suami anak saya? Sudah siap membahagiakan anak saya? Bisa janji tidak akan membuat anak saya bersedih?"

College Life✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang