Not alone

683 123 12
                                    

Tak terhitung lagi berapa lama Hoseok tak bertemu si pemuda jangkung, seminggu? Atau sebulan mungkin? Semuanya berjalan baik-baik saja, ia sudah kembali menari dan bekerja. Orang-orang banyak yang menyapanya, hingga meminta foto. Membuat Hoseok mulai terbiasa dengan sorotan kamera, suara bising, hingga ragam pertanyaan.

Seperti hari ini, Hoseok sudah hampir mencapai akhir dari jam kerjanya di cafe milik Yoongi. Beberapa menit lagi, maka ia akan segera berganti pakaian. Dan menukar shift nya dengan rekan kerja yang lain. Senyuman indah itu terlihat begitu nyaman dipandang, terbukti dari beberapa pengunjung terakhirnya yang tak henti memberi pujian.

"Haha, terimakasih Kak... Ada yang ingin dipesan lagi?"

Sang pengunjung menggeleng pelan, "Tidak ada. Terimakasih ya,"

Hoseok melebarkan senyumnya, sebelum melangkah menuju kedekat kasir. Tempat berganti pakaian para karyawan disana, mendapati Yoongi yang tengah memakai jaket tebalnya.

"Wih, bos! Mau kemana nih, udah balik aja"

"Makanan Holly habis, jadi gue mau beli dulu. Ntar balik lagi kesini kok, lo udah selese?"

Hoseok mengangguk, seraya menaruh seragam kerja yang telah terlipat kedalam loker. "Udah hehehe, gue balik ya Bang!"

"Hooh, santuy. Besok kerja, awas aja lo banyak cuti terus." Yoongi mendengus, sebelum menepuk bahu milik Hoseok sekilas. Dan berlalu keluar dari dalam ruang ganti itu. Meninggalkan si pemuda kecil yang tengah memakai jaket hangat.

Hoseok menarik napas, sembari menutup pintu loker dan mengunci rapat. Mulai melangkah untuk keluar dari dalam ruangan dingin itu, mendapati seisi cafe ricuh entah karena apa. Hoseok memilih untuk menyenggol lengan rekan kerjanya.

"Kenapa? Ada yang berantem?"

Sang rekan terkekeh kecil, "Bukan Bang... Noh pacar lo dideket pintu,"

Hoseok menyipitkan matanya, berusaha memfokuskan pandangan pada satu objek yang dapat membuat keadaan cafe kecil itu ramai, heboh, juga ricuh. Hoseok dapat mendengar jelas, pekikan-pekikan memuja juga suara jepretan kamera. Membuat pemuda itu mendengus tidak suka.

"Dasar kadal, udah ah gue balik ya Woo!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dasar kadal, udah ah gue balik ya Woo!"

"Hahaha, siap Bang! Hati-hati,"

Hoseok menarik napas dalam, sebelum menerjang masuk gerombolan orang yang memadati tempat berdiri si pemuda jangkung. "Misi, saya numpang lewat ya..."

Sedangkan Namjoon terkekeh, melihat Hoseok yang memaksakan sebuah senyum lebar yang terlihat mengerikan pada wajah garang nya. Sudah terlanjur hafal, segala macam raut pada wajah elok milik si pemuda kecil.

"Pacar gue udah dateng. Dah, semuanya." Namjoon mengangkat sebelah tangannya sekilas, dan satu lagi menggenggam erat tangan kecil milik Hoseok. Membawa pemuda itu untuk membelah lautan manusia yang tiba-tiba saja ada didepan cafe.

Rockstar • namseok • [ End ✓ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang