"Iya hehe, lo habis dari mana Bos?" Hoseok menoleh untuk menatap jelas wajah mengantuk pemilik cafe tempatnya bekerja.
"Bengkel. Mobil gue perawatan."
Hoseok terkekeh geli, "Lo gak perawatan juga?"
"Gausah, udah ganteng gini." Yoongi menoleh sekilas, lalu kembali menyandarkan kepalanya pada sandaran kursi bus.
Hoseok mendengus, lalu kembali terkekeh. Ikut menyandarkan kepala pada sandaran bus itu, sembari melipat kedua tangannya. Mengikuti pemuda pucat yang sudah setengah terlelap disampingnya, terdengar dari dengkuran kecil keluar dari dua belah bibir tipis itu.
"Buset, baru nempel dikit udah molor..."
"Nggak, siapa yang molor ha? Mau potong gaji?"
Hoseok berjengit, ketika mendengar suara Yoongi tetapi pemuda itu masih memejamkan matanya. "Halah si Bos, ancemannya gaji! Gaseru huuu!!"
"Iya lah, dari pada ngancem hati? Ntar lo suka lagi sama gue."
•
•
•
"Besok kerja ya, awas aja lo gak masuk lagi."
Hoseok menyengir lebar, "Kek nya gue berenti deh Bang. Soalnya gue tanda tangan kontrak di agensi Jungkook, ma—"
"Jadi, lo ninggalin gue lagi?"
"Ninggalin apasi Bang, gaada yang ninggalin elo—"
Yoongi mendengus, "Dulu lo udah sekali ninggalin gue. Kalo sekarang lo keluar dari cafe, berarti udah dua kali lo bakal ninggalin gue. Hoseok."
"Bang Yoongi..."
"Emang salah sih, harusnya pas kita SMA gue gausah ngungkapin perasaan gue. Yang gak pernah sejalan sama punya elo, maaf ya Seok. Gue egois." Pemuda pucat itu tersenyum kecil, sebelum hendak beranjak dari atas kursi taman bermain didekat lingkungan apartment Hoseok.
Hoseok menahan pergelangan tangan Yoongi, membuat pemuda pucat itu menghentikan langkah. Menatap wajah elok milik si bintang jalanan, tak ada yang berubah hanya tak bisa dimiliki.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rockstar • namseok • [ End ✓ ]
FanfictionKetika dunia hanya berpusat pada sang Rockstar, mengabaikan berlian jalanan yang terus berjuang sendirian. Kim Namjoon dan Jung Hoseok