"Aku mencintaimu, itadori Yuuji" kata gojou dengan lembut pada kekasih pendeknya.
"G-gojou!! Jangan mengatakan hal yg memalukan disini!!" Yuuji menjerit malu dan membenamkan wajahnya ditangannya.
Gojou tidak bisa menahan tawanya saat melihat keimutan yang ditunjukan uke kecil nya. Dia tertalu imut untuk kebaikannya sendiri. Tapi itu juga sangat lucu melihat yuuji yang begitu pemalu jika gojou mengatakan hal itu.
Karena itu, gojou selalu menyiksa nya dengan kata itu hanya untuk melihat betapa menggemaskan nya yuuji.
Cara mata coklatnya yang berkaca-kaca, bibir merah muda yang digigit karena menahan teriakan dan cara rona merah yang hampir selalu terpapar diwajah cantiknya. Bukankah itu enak dipandang?!
"Aku mencintaimu, yuuji. Sungguh" gojou berkata lagi.
"GOJOU!! h-hentikan!" Yuuji tergagap dan tersipu semakin dalam tapi wajahnya masih disembunyikan ditangannya. Gojou melepaskan kedua tangan yang menutupi wajah yuuji dan dengan senang melihat rona diwajahnya.
Gojou membungkuk sampai hidung mereka bersentuhan. Nafas mereka bersatu. "Aku mencintaimu, yuuji" sebelum yuuji menutupi wajahnya lagi, gojou dengan cepat menempelkan bibirnya ke bibir yuuji.
Butuh waktu cukup lama untuk mereka berpisah karena membutuhkan udara. Saling menatap dan Tersenyum sebelum gojou membisik sesuatu lagi.
"Aku mencintaimu, yuuji"
"Aku mencintaimu, gojou"
(Mumpung gabut jadi up ini aj, maap kependekan. Idenya nyampe situ doang:)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
