21. Doc

1K 194 12
                                    

"Ini semua karenamu."

"Kenapa aku?"

"Kau yang menarikku dan menculikku ke kamar asrama."

"Kau juga tidak menolak kok?"

"Aku— aaargh sudahlah."

Keduanya berdebat di dalam mobil, dalam perjalanan untuk kembali ke alun-alun karena Jongho —secara tidak bermaksud— meninggalkan Hoseok di sana.

Jongho masih memikirkan soal Yeosang dan Logan yang ternyata satu orang. Si Yeosang yang menyebalkan di matanya itu, dan Logan yang dingin, datar, namun baik itu—orang yang sama???

Jongho berani bersumpah aura yang Yeosang dan Logan keluarkan itu sungguh berbeda. Itu sebabnya ia tak peka.

Dan ia akhirnya berpikir kalau dalam satu hari itu, ternyata Yeosang yang aneh, pendiam, dan menyebalkan itu bisa menjadi orang yang keren, dingin, suka melindungi.

Oh apakah Jongho memuji Yeosang?

Eh tapi kalau dipikir-pikir Yeosang juga baik kepadanya saat bukan menjadi Logan. Bedanya hanya di image saja. Yang satu menyebalkan, yang satu cool.

Ah apa sih.

Yang jelas, ia terkejut.

Jongho mengerucutkan bibirnya sebal kala melirik pada Yeosang yang tengah menyetir.

"Kenapa lihat-lihat?"

"Siapa yang lihat-lihat? Ge'er."

"Lupa kalau aku ini Rogue Hunter? Werewolf biasa saja bisa tahu kalau ia sedang ditatap. Apa lagi aku."

"Tch."

"Nah, sudah sampai. Ayo keluar," ucap Yeosang sembari melepas seatbeltnya.

"Kenapa kau ikut keluar?"

"Siapa tahu ada masalah yang tertarik denganmu lagi," Yeosang tersenyum simpul.

Jongho rasanya ingin memberi jari tengah ke hadapan wajah Yeosang.

Ia pun keluar dari mobil diikuti oleh Yeosang. Keduanya langsung pergi ke air mancur dan benar saja, ada Hoseok duduk berjongkok di depannya.

"Dok!"

"ASTAGA JONGHO KAU INI KEMANA SAJA TADI HAH?"

Hoseok sontak berdiri dan memeriksa semua bagian tubuh Jongho.

"Kau tak terluka kan? Ada goresan? Terkejut? Gangguan cemas? Panik? Kakimu baik-baik saja? Kau tak apa?" tanya Hoseok bertubi-tubi sembari menangkup pipi Jongho.

Jongho tertawa kecil dan melepaskan tangan Hoseok dari pipinya.

"Aku tak apa. Panik sekali, kenapa?"

"Kau hilang lama sekali! Bagaimana aku tak panik dan khawatir?!"

"Oke aku minta maaf, aku lupa aku ke sini bersamamu dan aku malah pergi dengan teman yang kebetulan ada di sini."

"Siapa? Dia?—" tanya Hoseok dengan jari menunjuk pada Yeosang.

"—Kau meninggalkan aku karena dia? Jahat sekali. Oh oke anak muda, siapa namamu?"

Yeosang sedikit terkejut karena cara bicara orang di depannya ini cepat sekali.

"Erm... Aku Kang Yeosang, lebih tua satu tahun darinya, namun kita satu angkatan."

"Kau Kang Yeosang?" Hoseok bertanya dengan mata menyipit.

"... Ya... Kenapa?"

"Ah tidak-tidak, ayo kita ke restoran dekat sini untuk makan malam."

°•'~Mate [YeoJong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang