Takdir [end]

21. Baby

Sinar matahari masuk kedalam kamar melewati celah celah jendela. Hal tersebut mengusik ketenangan salah satu dari dua insang yang sedang terlelap setelah malam yang panjang.

Vino terbangun dari tidurnya akibat terusik oleh sinar matahari. Ia menoleh kesampingnya terdapat seorang gadis ralat seorang wanita yang tengah tertidur pulas dipelukannya bibirnya terangkat mengingat kegiatan panas mereka. Dan jeritan wanitanya ketika berada dalam kungkungannya.

Ia mengelus pipi Queen lembut sambil memandangi wajah damai Queen yang tengah terlelap. Tak lama kemudian Queen ikut terbangun akibat elusan itu.

"good morning" ucap Vino dengan suara serak khas bangus tidur

"too" balas Queen sambil tersenyum tipis memandang wajah tampan Vino saat bangun tidur

cup

vino mengecup sekilas bibir Queen "morning kiss sayang" ucap Vino

"hm"

"abis ini kamu mau jalan jalan gak" tawar Vino pada Queen

"mauu" pekik Queen bersemangat

"yaudah kamu bersih bersih dulu gih"

"iya"

Queen berjalan dengan pelan menuju kamar mandi dengan selimut melekat ditubuhnya. Lalu tiba tiba ia merasa tubuhnya terangkat dan ternyata itu adalah Vino yang tengah menggendongnya ala bridal style. Sontak Queen langsung menggalungkan tangannya pada leher Vino agar tidak terjatuh.

"kamu lambat jalannya kayak siput" ucap Vino terkekeh

"ishh itukan karena kamu" ucap Queen sambil memajukan bibirnya

"iya iya maaf ya"

"iya"

Setelah itu Vino meninggalkan Queen dikamar mandi agar Queen cepat cepat menyelesaikan ritual mandinya.

"vin aku udah selese mandinya" teriak Queen dari dalam kamar mandi

Vino langsung masuk kedalam kamar mandi untuk menemui Queen "iya,ayo aku gendong lagi"

"eh tunggu" cegah Queen ketika Vino hendak membawanya keluar

"kenapa hm?"

"foto dulu bentar"

cekrek

"ihh bagus aestetic gitu" seru Queen senang ketika melihat hasil jepretannya

"iya"

"vin tar lagi kekamar aku dulu ya"

"mau ngapain"

"katanya mau jalan jalan masa aku pakek pakaian kayak gini" ujar Queen memanyunkan bibirnya kesal

"yaudah tunggu aku mau mandi dulu ya"

"iya"

*skip mandi

"ayo katanya mau kekamar kamu" ajak Vino

"iya"

"kamu bisa jalan gak"

"bisa kok"

Setelah menaiki beberapa lantai mereka sudah sampai dilantai terakhir karena kamar Queen terdapat dilantai paling atas.

"ini kamar kamu?" tanya Vino

"iya,yuk masuk" ajak Queen

Sembari menunggu Queen Vino mengotak atik hp Queen lalu ia melihat foto ia bersama queen saat dikamar mandi ia terkekeh lalu mengirim foto itu pada nomornya dan memposting foto itu diinstagramnya.