Takdir [end]

65. Menyesal

klik

Layar laptop menjadi hitam setelah Kenzo mulai memutar videonya. Namun tak lama kemudian terdengar sebuah suara yang keluar dari laptop.

hai semuaaa
kalian kangen gua ga
ah gimana kalian bisa kangen gua sedangkan kalian ga tau gua siapa hahaha
oke oke santai
gua sebenernya udah dari lama si pingin ngasih ini ke kalian cuma gua mau main main dulu sama kalian
dan ternyata main main sama kalian itu lumayan seru juga gua suka hahaha
gua harap si kalian suka sama kelanjutan video ini
kalian anggap aja itu hadiah perkenalan dari gua
salam mrs.b

Setelah itu muncullah video tentang Gabriela yang merencanakan rencananya untuk menghancurkan Queen,saat bertemu dengan temannya,saat di tempat pengeditan foto,dan saat ia memasang foto foto editan tentang Queen.

Semua yang melihat video itu membulatkan matanya sempurna. Mereka tidak menyangka bahwa mereka telah membuang berlian yang mereka miliki hanya karena foto murahan.

"waw kejutanmu sangat mengesankan sayang" batin Vino terkekeh sambil tersenyum kemenangan

"shit! rencana gua bakalan gagal kalo kayak gini caranya" batin seorang gadis

"ja-di qu-queen ga sa-salah" ucap Mei terbata bata

"kita hiks udah nuduh Queen hiks yang ngga ngga hiks pasti hiks dia sakit hati hiks dengan omongan kita hiks" ucap Risha terisak

"kita harus minta maaf sama Queen" ucap Lina

"kalian yakin dia bakalan maafin kita?" tanya Zia datar sambil menaikkan sebelah alisnya

Mereka langsung terdiam. Mereka tau bahwa Queen tidak akan pernah memaafkan penghinat didalam hidupnya.

"dad hiks gimana ini hiks Queen hiks" isak Novita

Daniel langsung memenuk Novita untuk menenangkannya "udah mommy tenang ya nanti kita cari Queen sampe ketemu oke" ucap Daniel sambil berusaha untuk tegar

"tapi hiks kalo hiks Queen ga mau hiks balik kesini hiks lagi gimana hiks"

"dia pasti mau mom" ucap Daniel meyakinkan istrinya itu

"bangsat awas aja tu cabe" umpat Kenzo

"kita harus ngasih pelajaran yang setimpal sama dia" imbuh Kenzi

"wah ngajak baku hantam ni bocah" seru Gibran

"aku suka hadiah kamu sayang" batin Vino terkekeh

"lu ko diem aja vin" tanya Kenzo

"terus"

"lu ga nyesel gitu"

"ga"

"hah!" pekik semua orang

"lu juga salah disini vin ya kali lu ga merasa bersalah gitu" jelas Kenzo

"ga"

"walaupun lu ga meresa bersalah seenggaknya lu minta maaf sama dia" decak Kenzo

Vino menaikkan sebelah alisnya heran "buat apa gua minta maaf" ucap Vino datar

"ya karena kata kata lu udah nyakitin dia" seru Kenzo

"oh ya"

"iyalah" sewot Kenzo

"tapi gua udah tau lebih dulu soal ini dibanding kalian" ucap Vino ambigu

"maksud lu?" tanya Sam