MOMMY
"Selamat sia... TAEYONG?" Mata Jaehyun melotot kaget saat melihat Taeyong.Taeyong sendiri sebenernya sangat gugup saat ini, tetapi dia tidak menunjukan kegugupannya itu. Dia memberanikan diri melihat Jaehyun dan tersenyum.
"Kenapa sepertinya dia biasa-biasa saja melihat ku?" Ucap Jaehyun dalam Hati.
Jaehyun pun dengan berani mendekati Taeyong "Kamu apakabar Yong?" Tanya Jaehyun sambil menatap.
Taeyong menyadari bahwa Jaehyun berjalan ke arah dia, Taeyong pun mundur dengan sendiri nya. Dia pun melihat Jaehyun balik "Aku baik-baik saja."
Sebelum Jaehyun mengucapkan sesuatu Taeyong dengan cepat berbicara "Jeno sangat baik, dan hidupku sangat bahagia. Hidupmu juga pasti bahagia tanpa aku. Jangan bicarakan masa lalu lagi, aku kesini untuk meeting dengan mu bersama Luke." Ucap Taeyong dengan tegas.
Mendengar perkataan Taeyong barusan, Jaehyun pun sedikit tersentak. Taeyong telah banyak berubah, dia semakin cantik, semakin tegas, semakin menarik. Taeyong sekarang beda dengan Taeyong yang dulu.
Apa perasaannya juga telah berubah? Tidak ada aku di dalamnya? Fikiran Jaehyun melayang-layang memikirkan Taeyong.
Melihat kejadian antara Taeyong dan juga Jaehyun, Lucas pun berdeham "Ekhem. Bisa kita mulai meeting nya sekarang Pak Jaehyun?"
"Ah baiklah silahkan duduk."
Mereka pun melanjutkan meeting yang sempat tertunda itu. Setelah selesai meeting Taeyong dan Lucas berpamitan untuk segera pulang.
Dengan cepat Jaehyun menahan Taeyong meminta waktu pria cantik itu. "Bisakah kita berbicara sebentar Yongie-ah?"
Melihat Taeyong yang sedang berfikir tentang ajakan dia, Jaehyun melanjutkan omongannya "Jika kamu sibuk, baiklah aku tidak memaksa. Kita bisa berbicara disaat waktu senggang mu Yongie-ah." Ucap Jaehyun lesu
Melihat Jaehyun menjadi lesu, Taeyong merasa iba "Aku memberikan waktu 1p menit." Ucap Taeyong
Taeyong pun memberikan kode kepada Lucas untuk meninggalkan mereka berdua, mereka pun berjalan ke arah ruangan Jaehyun.
"Selama ini kamu dimana Yongie-ah? Tanya Jaehyun to the point.
"Aku tidak dimana-mana."
"Jeno sekarang sudah masuk ke dalam Universitas. Apakah aku boleh melihat dia?" Tanya Jaehyun dengan penuh harapan
"Ya, jika Jeno menginginkan nya. Jeno masuk SM INTERNATIONAL COLLAGE"
Sebelum Jaehyun membalas percakapan nya Taeyong sudah berbicara "Bagaimana kabar Mark?"
"Baik, dia juga masuk universitas sama dengan Jeno kita."
"Aku masih sibuk, sampai jumpa di meeting berikutnya." Taeyong pun pergi meninggalkan ruangan Jaehyun
Sebelum Taeyong membuka pintu nya Jaehyun sudah menahan tangan Taeyong "Apakah kamu bahagia?" Ucap Jaehyun
"Kamu bahagia bersama selingkuhan mu itu. Aku juga bahagia." Ucap Taeyong melepaskan tangan Jaehyu dan berjalan ke keluar.
Mendengar yang Taeyong ucapkan, hati Jaehyun sangat sakit, dada nya merasa di tusuk jarum. Dia menangis, meratapi apa yang dia lakukan terhadap pria yang dia cintai selama ini.
"Maafkan aku Yongie."
"Aku sangat bodoh melepaskan mu. Aku tidak akan pernah melepaskan mu lagi, aku sudah menemukan mu. Aku akan mempertahankan apa yang menjadi miliku selama ini." Ucap Jaehyun sambil menangis.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mommy {JAEYONG}
General FictionMaaf. -Daddy Aku menyesal maafkan aku mommy. -Mark Aku membenci kalian! -Jeno Aku mencintai kalian. -Mommy -bxb -jaehyunxtaeyong -hurt -romance -love